Lelang jabatan eselon dua Yogyakarta direncanakan Oktober

    Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Promosi atau lelang untuk jabatan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta diharapkan sudah bisa dilakukan pada Oktober setelah proses rotasi untuk jabatan eselon dua selesai dilakukan.
    “Proses rotasi untuk jabatan eselon dua atau setara kepala dinas sudah mulai dilakukan dengan tes psikometri. Harapannya, proses rotasi ini bisa selesai pada pekan kedua Oktober dan dilanjutkan dengan promosi untuk jabatan tinggi pratama yang belum terisi,” kata Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Titik Sulastri di Yogyakarta, Kamis.
    Menurut Titik, terdapat 19 pejabat eselon dua yang mengikuti proses rotasi atau mutasi jabatan. Meskipun demikian, tidak semua pejabat tersebut akan dirotasi tetapi disesuaikan dengan hasil dari serangkaian tes yang saat ini dilakukan.
    Berdasarkan hasil rotasi tersebut, Titik menyebut, akan diketahui posisi jabatan tinggi pratama yang masih kosong dan akan diisi melalui promosi atau lelang jabatan yang akan dilakukan secara terbuka.
    “Proses mutasi jabatan ini dilakukan oleh panitia seleksi (pansel). Pansel kemudian melanjutkan tugas untuk proses lelang jabatan,” katanya.
    Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, saat ini terdapat 13 jabatan tinggi pratama yang masih kosong dan selama satu tahun terakhir diisi oleh pelaksana tugas.
    Heroe menyebut, jumlah jabatan tinggi pratama yang masih kosong cukup banyak sehingga jika dilakukan promosi dengan lelang terbuka maka akan membutuhkan pelamar dalam jumlah yang juga banyak. Jika satu pelamar bisa mendaftar di dua jabatan, maka dibutuhkan setidaknya 26 pelamar untuk memenuhi kuota. 
    Oleh karena itu, lanjut dia, dalam promosi atau lelang jabatan akan digelar secara terbuka dan tidak hanya bisa diikuti oleh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta saja tetapi pegawai negeri sipil di seluruh DIY.
    “Saat ini, tahapan untuk promosi jabatan tinggi pratama ini sedang disusun. Harapannya, bisa dislesaikan tahun ini juga karena kekosongan pejabat tinggi pratama ini juga sudah cukup lama sekitar satu tahun,” katanya.
    Selain itu, lanjut dia, akan ada sebanyak lima pejabat eselon dua di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta yang akan memasuki masa pensiun tahun depan. “Nanti, akan dilakukan promosi jabatan lagi. Yang sekarang diselesaikan dulu,” katanya.
    Kekosongan pejabat eselon dua di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta di antaranya terjadi di Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Pariwisata, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian, Dinas Pertanian dan Pangan, Dinas Sosial, serta Dinas KB dan Pengendalian Penduduk.