BPOM beri kesempatan generasi muda untuk bergabung

id bpom

BPOM beri kesempatan generasi muda untuk bergabung

Deputi II BPOM RI Maya Gustina Andarini (kanan) pada Job Fair BPOM RI di Sekolah Vokasi UGM, Sabtu (29/9). (Foto Istimewa)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) RI menyelenggarakan "Job Fair" untuk memberi kesempatan generasi muda di berbagai daerah untuk bergabung dengan lembaga tersebut.

"Kami mengundang generasi muda yang cinta Tanah Air, suka tantangan, kreatif, inovatif, dan visioner untuk bergabung bersama BPOM , berkarya untuk Indonesia," kata Deputi II BPOM RI Maya Gustina Andarini di Sekolah Vokasi UGM Yogyakarta, Sabtu.

Pada pelaksanaan "Job Fair" BPOM RI, Maya mengatakan dalam menjalankan tugas pengawasan, BPOM RI didukung oleh 33 Balai Besar/Balai POM yang berkedudukan di seluruh ibu kota provinsi.

Selain itu, BPOM RI pada 2018 juga membangun Loka POM di 40 kabupaten/kota di 30 provinsi sebagai upaya memberikan pelayanan yang lebih dekat dengan masyarakat hingga seluruh pelosok negeri.

"Mengawal keamanan dan mutu obat dan makanan di seluruh pelosok negeri menjadi tujuan kami bekerja. Tidak hanya dalam rangka melindungi masyarakat dari produk berisiko terhadap kesehatan tetapi juga meningkatkan daya saing bangsa melalui masyarakat yang sehat dan produk yang aman dan bermutu tinggi," katanya.

Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, BPOM RI membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan profesional. SDM memiliki peran penting dalam penguatan tiga pilar pengawasan obat dan makanan di Indonesia.

"BPOM bersyukur mendapatkan 1.078 formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2018. Jumlah tersebut akan ditempatkan di BPOM Pusat sebanyak 260 formasi, Balai Besar/Balai POM 338 formasi, dan Loka POM 480 formasi," katanya.

Menurut dia, sebagai wujud keadilan dalam memberi kesempatan bekerja dan berkarya, formasi CPNS di BPOM tahun 2018 juga membuka formasi khusus yang memprioritaskan generasi muda dari wilayah timur Indonesia termasuk putra dan putri berprestasi dari Papua dan Papua Barat, penyandang disabilitas, dan lulusan cumlaude.

Melalui "Job Fair", kata dia, mahasiswa dan mahasiswi dapat menggali informasi lebih dalam tentang formasi jabatan di BPOM RI. Bidang pekerjaan di BPOM RI bukan hanya dilakukan oleh sekumpulan profesi yang mengerjakan kegiatan pemeriksaan dan pengujian di laboratorium.

"Di BPOM kita dapat mengembangkan potensi diri untuk berkiprah dalam berbagai bidang mulai dari pengawas farmasi dan makanan yang langsung melakukan tugas pengawasan hingga fungsi penunjang pengawasan seperti pembangunan infrastruktur dengan konsep 'green area', pengelolaan internal di lingkungan BPOM RI dan pengelolaan SDM," katanya.

Selain di Sekolah Vokasi UGM, "Job Fair" BPOM RI juga diselenggarakan di Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Padjajaran (Unpad), dan Universitas Airlangga (Unair).
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024