Mendikbud: UNICEF bantu tenda untuk kelas darurat

id muhadjir

Mendikbud: UNICEF bantu tenda untuk kelas darurat

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy (Foto Antara)

Jakarta (Antaranews Jogja) - Badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang menangani masalah anak atau UNICEF memberikan bantuan tenda dan sejumlah peralatan pendidikan untuk membantu anak-anak korban bencana gempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah.

"Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerja sama dengan UNICEF membangun kelas darurat yang diperuntukkan bagi anak-anak yang ada di pengungsian," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dalam konferensi pers penyerahan bantuan dari UNICEF di Jakarta, Selasa.

UNICEF mengumumkan kedatangan sebanyak 30 ton material pendidikan yang terdiri dari 65 tenda. Kemendikbud dan UNICEF berencana untuk membangun sebanyak 450 kelas sementara di daerah yang terkena dampak bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Tenda bantuan dari UNICEF tersebut terdiri dari dua ruang kelas. Bantuan dari UNICEF tidak hanya tenda tetapi juga sejumlah kotak yang berisi perlengkapan dan permainan edukasi.

Muhadjir menjelaskan saat ini baru terpasang sebanyak 18 tenda yang diperuntukkan bagi ruang kelas di Sulawesi Tengah.

Dengan hadirnya bantuan dari UNICEF, kata dia, maka akan sangat membantu proses kegiatan belajar-mengajar di Sulawesi Tengah.

Perwakilan UNICEF untuk Indonesia, Debora Comini, mengatakan ke depan, sebanyak 135 tenda dan 200 kota perlengkapan edukasi akan tiba pada Rabu dan Kamis.

"Hari ini baru 65 tenda dari Dubai telah sampai di Sulawesi Tengah," kata Debora.

Debora berharap bantuan yang diberikan dapat dijaga dan dimanfaatkan dengan sebaiknya. Selain itu, dia menyebutkan bantuan sosial sangat diperlukan terutama untuk mengatasi trauma pada anak.

"Kami juga bekerja sama dengan Kementerian Sosial, untuk membantu anak dalam mengatasi rasa traumanya," lanjut Debora.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024