Sultan: Revolusi Industri 4.0 perlu respons cepat

id Sultan,Revolusi industri

Sultan: Revolusi Industri 4.0 perlu respons cepat

Sri Sultan HB X (Foto antaranews.com)

 Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan era Revolusi Industri 4.0 memerlukan respon yang cepat dan tepat oleh para pemangku kepentingan disertai dengan keberanian melakukan perubahan.
       
"Dengan respon yang cepat dan tepat, kita mampu meningkatkan daya saing bangsa Indonesia di tengah persaingan global," kata Sultan saat pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Regional Jawa-Bali Tahun 2018 di Yogyakarta, Rabu.
         
Menurut Sultan, Revolusi Industri 4.0 memiliki ciri yang menitikberatkan pada kreativitas, kepemimpinan dan entrepreneurship. Dengan demikian, para pemangku kepentingan dituntut untuk memiliki kemampuan merespon berbagai perubahan.
           
Perubahan pola pikir dari para pengambil keputusann, menurut dia, juga sangat diperlukan untuk menghadapi perubahan zaman yang dinamis dan terus berkembang.
         
"Perubahan sendiri adalah bagian dari manajemen. Dan setiap pemimpin diukur keberhasilannya dari kemampuannya untuk memprediksi perubahan dan menjadikan perubahan tersebut sebagai suatu potensi," kata Raja Keraton Ngayogyakarta ini.
           
Dalam Musrenbang Regional Tahun 2018 dengan tema "Strategi Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Melalui Penyiapan Sumber Daya Manusia", Deputi Bidang Pengembangan Regional Bappenas Rudy Soeprihadi Prawiradinata mengatakan pembangunan Indonesia saat ini berfokus mewujudkan Indonesia aman, damai dan sejahtera. 
       
Rudy mengatakan tantangan revolusi industri 4.0 bisa lebih mudah dihadapi dengan keberadaan sumber daya manusai yang berkualitas.
       
"Untuk saat ini ada tiga kata kunci yang ingin dicapai, yakni keinginan perekonomian yang kokoh, kestabilan keuangan di wilayah, dan sumber daya manusia berkualitas," kata dia.