Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan Presiden Joko Widodo hingga saat ini lebih fokus pada tugas-tugas yang ada di pemerintahan dibandingkan berkampanye untuk Pilpres 2019.
"Fokus Pak presiden tetap kerja pemerintahan. Itu tetap jadi fokus," kata Pratikno seusai Seminar Nasional "Pemuda dan Bela Negara" di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Kamis.
Menurut Pratikno, meski memiliki hak cuti untuk berkampanye, hingga saat ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum mengambilnya karena kegiatan kampanye tidak pernah dilakukan pada saat hari kerja.
Kegiatan-kegiatan Jokowi yang berkaitan dengan kampanye Pilpres 2019, kata Pratikno, hanya difokuskan pada saat akhir pekan saja.
"Memang ada hak-hak untuk cuti tetapi selama ini fokusnya Pak Presiden tetap menjalani fungsi di pemerintahan, kemudian hari 'weekend' sebagian untuk kepentingan kampanye seperti ketemu tim kampanye daerah (TKD)," kata dia.
Hingga saat ini, kata Pratikno, Presiden Jokowi memang tidak memiliki jadwal tetap untuk berkampanye. Biasanya kegiatan untuk kampanye diberitahukan beberapa hari sebelumnya.
"Kalau jadwal tetapnya enggak ada, kita memberitahu saja beberapa hari sebelum acara. Fokusnya di 'weekend' saja kalau 'weekend' memberitahu," kata dia.
Tidak adanya jadwal tersebut, menurut dia, karena Presiden Jokowi tidak ingin kegiatan kampanye justru mengganggu tugas-tugas pemerintahan. "Mungkin akan begitu sampai akhir masa kampanye," kata Pratikno.
Berita Lainnya
Mensesneg Pratikno bantah dititipkan Presiden Jokowi masuk kabinet Prabowo-Gibran
Rabu, 3 April 2024 17:49 Wib
Tak ada menteri ajukan surat pengunduran diri, ungkap Mensesneg
Jumat, 16 Februari 2024 20:33 Wib
Soal "surat cinta" UGM, Ari minta hargai perbedaan perspektif demokrasi
Selasa, 13 Februari 2024 11:47 Wib
Istana: Hoaks, foto dokumen "reshuffle" yang beredar
Rabu, 22 November 2023 22:14 Wib
Pemuda harus peka kemajuan zaman
Senin, 6 Maret 2023 5:44 Wib
Pratikno tepis "reshuffle" kabinet 1 Februari 2023
Rabu, 18 Januari 2023 7:07 Wib
Presiden instruksikan pengerahan bantuan untuk pengungsi Semeru
Minggu, 5 Desember 2021 15:06 Wib
Mensesneg: Tidak benar Presiden akan "reshuffle" 18 menteri
Sabtu, 22 Agustus 2020 19:28 Wib