Bantul (Antaranews Jogja) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memfasilitasi anak berkebutuhan khusus (ABK) untuk mengembangkan bakatnya dalam bidang seni dan budaya di Pusat Layanan Keberbakatan.
"Di Pusat Layanan Keberbakatan itu ABK yang memiliki potensi di bidang seni dan budaya difasilitasi untuk mengembangkan bakat dan minatnya," kata Kepala Disdikpora DIY Kadarmanta Baskara Aji di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Bantul, Kamis (1/11).
Di sela "Unjuk Prestasi Siswa 2018", Baskara Aji mengatakan fasilitasi terhadap ABK di Pusat Layanan Keberbakatan itu telah dilakukan Disidikpora DIY sejak lima tahun terakhir.
"Hingga saat ini lebih dari seribu ABK yang memiliki keterampilan di bidang seni dan budaya melalui pelatihan bersama mentor di Pusat Layanan Keberbakatan," katanya.
Di Pusat Layanan Keberbakatan, menurut Baskara Aji, ABK berlatih seni tari, seni musik, seni lukis, dan desain grafis. Ke depan diharapkan selain seni dan budaya, dapat dikembangkan bidang olahraga.
Ketua Panitia Penyelenggara "Unjuk Prestasi Siswa 2018" Bekti Murheni mengatakan, di Pusat Layanan Keberbakatan itu ABK berlatih seminggu dua kali, yakni setiap Selasa dan Jumat. Setiap ikut pelatihan ABK mendapatkan uang saku sebesar Rp60.000 per anak.
"Hasil dari pelatihan itu kemudian ditampilkan dalam unjuk prestasi siswa sebagai wujud penghargaan terhadap keberhasilan mereka selama berlatih di Pusat Layanan Keberbakatan," kata Bekti.
Disdikpora DIY fasilitasi ABK di Pusat Layanan Keberbakatan
Kepala Disdikpora DIY Kadarmanta Baskara Aji (Foto Antara)
