Gunung Kidul (Antara) - Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia melakukan pemantauan terhadap Sistem Informasi Desa (SID) yang sudah diterapkan di seluruh desa di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Kami diminta memaparkan SID yang ada di Gunung Kidul seperti apa, apakah berjalan secara baik atau tidak,” kata Kepala Inspektorat Kabupaten Gunung Kidul Sujarwo di Gunung Kidul, Rabu.
Ia mengatakan Gunung Kidul sendiri, secara nasional telah diakui mampu menjalankan SID. Nantinya hasil audit akan dijadikan sebagai landasan untuk rekomendasi penyebarluasan SID secara nasional. Dari 144 desa, sudah ada empat desa yang memaparkan SID.
"Kalau BPK menilai baik ya nanti akan dikembangkan secara nasional," katanya.
Wakil Bupati Gunung Kidul Immawan Wahyudi mengatakan kedatangan BPK ke Gunung Kidul tersebut merupakan bentuk pengakuan penerapan SID yang dinilai berjalan baik. Gunung Kidul dianggap sebagai pioner secara nasional. Dipaparkan Immawan, di Gunung Kidul sendiri sudah hampir seluruh desa yang telah menjalankan SID sejak diresmkan pada awal 2016 silam.
"Baru Gunung Kidul yang menerapkan SID meliputi seluruh desa,” katanya.
Dia mengatakan ada banyak dampak positif, banyak informasi yang dapat dilihat oleh masyarakat berupa transparansi anggaran. "Selain itu yang paling penting adalah mengeluarkan masyarakat dari pusaran berita bohong atau hoax," katanya.
Immawan mengatakan sebenarnya baru ada 50 persen desa di Gunung Kidul yang menerapkan SID dengan baik, sedangkan sisanya masih bergelut dengan permasalahan teknis.
"Masih ada kendala sinyal, SDM yang belum mumpuni dan masih ada yang belum semangat. Hal itu, akan terus kami perbaiki," katanya.
Berita Lainnya
Pengelola wisata siapkan destinasi gaet wisatawan
Rabu, 17 April 2024 15:36 Wib
Gunung Kidul, DIY, diguncang gempa
Kamis, 28 Maret 2024 19:48 Wib
Gunung Kidul gunakan Dimas Diajeng promosikan wisata
Rabu, 6 Maret 2024 9:08 Wib
PT PLN tanam 100.000 bibit di Gunung Kidul, DIY, untuk program biomassa
Rabu, 6 Maret 2024 6:05 Wib
BRIN: Atasi krisis pangan akibat iklim dengan mengotimalkan pangan lokal
Sabtu, 2 Maret 2024 9:26 Wib
Warga Gunung Kidul terdampak kekeringan, Pandawa Ganjar bawa bantuan air bersih
Minggu, 5 November 2023 14:27 Wib
DLH Gunungkidul menelusuri dugaan pencemaran limbah cair di Krakal
Minggu, 8 Oktober 2023 19:09 Wib
Mentan: Gunungkidul tidak perlu tetapkan KLB antraks
Kamis, 13 Juli 2023 21:04 Wib