Bupati: "Sleman City Hall" tampung produk UKM

id Umkm,Sleman city hall

Bupati: "Sleman City Hall" tampung produk UKM

Bupati Sleman Sri Purnomo meresmikan soft opening Sleman City Hall. (Foto Antara/Humas Sleman)


Sleman (Antaranews Jogja) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Purnomo menyebutkan kehadiran "Sleman City Hall" (SCH) akan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena akan menampung tenaga kerja dan produk usaha kecil menengah (UKM) lokal setempat.
   
"Di sini nanti akan menyerap banyak sekali tenaga kerja. Kurang lebih akan ada empat ribu tenaga kerja. Harapan saya tenaga kerja yang ada di sini nanti adalah masyarakat Sleman sesuai dengan kemampuannya masing-masing," kata Sri Purnomo pada "Soft Opening" SCH yang berlokasi di Jalan Magelang, Sleman, Sabtu.
     
Menurut dia, kehadiran SCH yang diharapkan dapat menjadi kebanggaan serta dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Seman ini juga akan dijual berbagai macam produk Usaha Kecil Menengah (UKM) dari masyarakat Sleman.
     
"Sehingga segmentasi dari pemasaran produk UKM masyarakat Sleman bisa lebih luas lagi jangkauannya. Kita mempunyai produk UKM atau pertanian yang mempunyai kualitas cukup baik. Nanti akan kita sesuaikan kualifikasinya sehingga dapat dijual di sini," katanya.
     
Ia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sleman terus mendorong para investor yang ingin berinvestasi di Kabupaten Sleman. Namun dengan catatan investasi tersebut membawa dampak yang positif terhadap kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sleman.
     
"Setiap investasi itu harus ada pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi ada adanya kesempatan untuk bermitra dengan masyarakat di Kabupaten Sleman," katanya.
     
Sementara KGPH Hadiwinoto selaku Komisaris Utama PT Garuda Mitra Sejati yang membawahi SCH mengatakan bahwa Sleman memiliki wilayah yang strategis untuk pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ke depannya.
     
"Sleman sebagai pintu gerbang menuju DIY dari sisi utara harus berbenah guna menarik lebih banyak lagi kunjungan wisatawan ke Yogyakarta. Ini sebagai 'tetenger' (penanda) bahwa tempat ini adalah pusat Ibu Kota dari Kabupaten Sleman," katanya.
     
Nama "Sleman City Hall" sendiri adalah inisiatif dari Bupati Sleman, Sri Purnomo. Bangunan tersebut berdiri di lahan seluas 2,2 hektare dan terdiri dari delapan lantai. Kapasitas parkir yang mampu ditampung di tempat tersebut untuk mobil sebanyak 1.000 unit dan untuk motor sebanyak 6.000 unit.
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024