Dispar Sleman berkomitmen wujudkan wisata tanpa kecelakaan

Sleman (Antaranews Jogja) - Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, berkomitmen mewujudkan wisata tanpa kecelakaan (zero accident) di seluruh destinasinya.

"Pemerintah Kabupaten Sleman telah meluncurkan program 'zero accident' di semua destinasi wisata, untuk itu kami sangat mendukung dan berupaya seoptimal mungkin wujudkan pariwisata yang aman dan nyaman," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman Sudarningsih di Sleman, DIY, Kamis.

  Menurut dia, untuk menyamakan persepsi dan tekad tersebut pihaknya terus menjalin koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengutamakan keamanan objek wisata.

   "Kami akan undang pengelola objek wisata dan pihak terkait terutama yang berpotensi risiko di lapangan untuk mengupayakan keamanan wisata seoptimal mungkin," katanya.

   Ia mengatakan, kordinasi tersebut mendesak dilakukan terutama menghadapi liburan akhir tahun ini.

   "Pada libur akhir tahun kami yakin akan banyak wisatawan yang berkunjung ke sejumlah objek wisata. Untuk itu masalah keamanan dan kenyamanan wisatawan ini harus menjadi prioritas," katanya.

     Sudarningsih mengatakan,   selama ini pihaknya sudah melakukan koordinasi pengamanan lokasi objek wisata dengan aparat keamanan setempat seperti polsek maupun desa dan kecamatan 

      "Setiap menghadapi liburan, kami menambah intensitas penjagaan," katanya.

      Ia mengatakan, pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang ada di setiap objek wisata agar melakukan tugasnya melaksanakan sapta pesona.

     Pemerintahan Kabupaten Sleman sebelumnya telah meluncurkan program "Tri Pakarti Musna" guna menciptakan dan mewujudkan keamanan, keselamatan dan kenyamanan pada seluruh destinasi pariwisata yang ada di wilayah setempat.

     Program Tri Pakarti Musna yang diinisiasi Inspektorat Kabupaten Sleman tersebut guna mewujudkan akuntabilitas Kawasan Wisata Nasional di Kabupaten Sleman yang meliputi pencegahan terhadap kecelakaan, pengaduan masyarakat dan mencegah temuan hasil pemeriksaan.

     Melalui program yang diluncurkan bulan lalu tersebut, Bupati Sleman Sri Purnomo mengajak semua pihak terkait dalam sektor pariwisata yang menjadi andalan pendapatan daerah untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada wisatawan yang datang ke Kabupaten Sleman.

      Bupati sangat berharap semua pihak terkait untuk selalu memperhatikan kelaiakan fasilitas, infrastruktur dan pendukung sektor wisata demi keamanan dan kenyamanan bersama.