Kulon Progo (ANTARA News Jogja) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menggelar ajang olahraga balap sepeda "Tour de Menoreh 2018" untuk memperkenalkan potensi wisata di wilayahnya.
"Tujuan pelaksanaan `Tour de Menoreh` yakni untuk mengenalkan potensi wisata yang ada di Kulon Progo melalui olahraga bersepeda," kata Kepala Disdikpora Kulon Progo Sumarsana di Kulon Progo, Minggu.
Selain mengenalkan potensi wisata, kata Sumarsana, Disdikpora juga mewadahi atlet sepeda untuk berlatih. Total ada 280 peserta, yang 120 peserta di antaranya dari luar daerah.
Kegiatan yang dilaksanakan kedua kalinya ini diikuti ratusan pe-"gowes" dari sejumlah daerah baik luar dan dalam Kulon Progo. Partisipasi dari daerah luar Kulon Progo seperti Sidoarjo, Bogor, Jakarta, Ngawi, Semarang, Ungaran, Balikpapan, Palembang dan lainnya.
Rute yang dilalui sepanjang 100 kilometer mulai dari Alun-alun Wates, menuju "Wildlife Rescue Center" (WRC) Jogja di Pengasih kemudian menuju Sentolo hingga kawasan industri batik di wilayah Lendah.?Setelah itu, rute berlanjut ke kawasan wisata Glagah di Kecamatan Temon. Setelah itu rombongan berlanjut menuju Waduk Sermo di Kecamatan Kokap dan finish kembali di Alun-alun Wates.
"Kami sengaja mengambil etape di wilayah Lendah untuk mengenalkan produksi batik khas Kulon Progo, yakni Geblek Renteng. Ini langkah untuk mendukung pelaku UMKM," kata Sumarsana.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disdikpora Kulon Progo Rusdi Suwarno mengatakan selain memperkenalkan pariwisata di Kulon Progo, juga memperkenalkan produk lokal seperti kopi menoreh dan makanan khas Kulon Progo dalam "welcome?drink" sebelum bersepeda.
"Kami ada kegiatan 'welcome drink', tersedia kopi Menoreh khas Kulon Progo siap minum dan makanan khas Kulon Progo," katanya.
Lebih lanjut Rusdi mengungkapkan kegiatan "Tour de Menoreh" sebagai upaya untuk mengajak masyarakat untuk gemar berolahraga.
"Dengan gemar berolahraga kita akan sehat selanjutnya akan produktif melakukan aktivitas karena sehat adalah modal utama untuk melakukan berbagai aktivitas," katanya.
Salah satu peserta Tour de Menoreh Angga mengatakan dirinya ikut kegiatan ini karena sangat tertantang dengan aspate yang ditawarkan. Mulai dari wisata, produk lokal, hingga pengalaman bersepeda di Kulon Progo.
"Ini luar biasa, memadukan olahraga, pariwisata dan promosi potensi lokal," katanya.
Berita Lainnya
Polres Kulon Progo : Hadroh Bhayangkara untuk mengedukasi masyarakat
Jumat, 15 Maret 2024 19:07 Wib
Pemkab Kulon Progo menggelar Jelajah Ruang Menoreh Geoheritage Banjaroya
Minggu, 10 Desember 2023 10:32 Wib
Legislator Kulon Progo meminta infrastruktur di Menoreh diprioritaskan
Jumat, 17 November 2023 15:27 Wib
Kulon Progo diminta bangun jalan menuju objek wisata Menoreh
Senin, 25 September 2023 12:10 Wib
Kopi Menoreh, berlian Kulon Progo
Minggu, 24 September 2023 19:17 Wib
Kulon Progo dukung pengembangan agrowisata vanili di Menoreh
Selasa, 28 Februari 2023 18:40 Wib
Kulon Progo kembangkan agribisnis kopi di Bukit Menoreh
Kamis, 24 November 2022 14:53 Wib
18 kedai kopi millenial di Kulon Progo kembangkan kopi menoreh
Senin, 7 November 2022 16:25 Wib