Telkomsel kerahkan 27 combat antisipasi lonjakan trafik layanan

Yogyakarta, (Antaranews Jogja) - Operator seluler Telkomsel mengerahkan sebanyak 27 compact mobile base station (combat) atau mobile base transceiver station (BTS) di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan yang umumnya terjadi pada periode Natal hingga tahun baru.
   
 "Combat dan mobile BTS itu dikerahkan di titik-titik dengan trafik komunikasi terpadat untuk menjamin kenyamanan pelanggan menggunakan layanan komunikasi di wilayah Jateng dan DIY," kata General Manager ICT Operation Region Jateng & DIY Telkomsel Hersetyo Pramono di Yogyakarta, Rabu malam.
     
Ia mengatakan optimalisasi jaringan dilakukan di 63 titik yang diprediksi menjadi pusat keramaian publik pada periode liburan Natal dan tahun baru, seperti alun-alun, objek wisata, stasiun, terminal, ruas jalan tol, mal dan pusat perbelanjaan.
     
"Kami juga telah mengantisipasi kenaikan trafik data dan pengamanan jaringan di lokasi infrastruktur baru seperti jalur tol dan bandara yang sudah beroperasi," katanya.
     
Menurut dia, ada tiga lokasi yang menjadi prioritas utama pengamanan jaringan di wilayah Jateng dan DIY yakni Jalan Malioboro Yogyakarta, Simpang Lima Semarang, dan Jalan Slamet Riyadi Surakarta.
   
 Khusus mal dan pusat perbelanjaan, Telkomsel telah mengoptimalkan jaringan 4G untuk mengantisipasi lonjakan trafik data di enam titik yakni Grand Artos Magelang, Hartono Mall Yogyakarta, Hypermart Pekalongan, Pacific Mall Tegal, Moro Mall dan Rita Supermall Purwokerto.
   
 Ia mengatakan momentum Natal dan tahun baru yang selalu dibarengi dengan masa liburan merupakan momentum bagi masyarakat menghabiskan waktu bersama keluarga dan kerabatnya.
   
 "Kami telah meningkatkan kualitas dan menambah kapasitas jaringan untuk memastikan kondisi jaringan tetap prima sehingga pelanggan selalu nyaman berkomunikasi selama menikmati waktu liburannya, bahkan pada kondisi trafik paling padat sekali pun," katanya.
     
Menurut dia, Telkomsel secara rutin terjadwal melakukan uji jaringan, tetapi khusus untuk menghadapi Natal dan tahun baru membentuk "team task force" yang terdiri atas tim ICT dan sales untuk melakukan "sampling" tes pelayanan di posko NaRu dan "drive test" di wilayah yang diprediksi menjadi pusat keramaian.
   
 "Khusus untuk Jalan Malioboro Yogyakarta, kami menambahkan 'technology radio massive MiMo' untuk meng-'handle' 'super-crowd' yang diprediksi akan terjadi saat malam pergantian tahun, sehingga penggunaan layanan data yang biasanya dimanfaatkan pelanggan untuk mengunggah foto atau video pada aktivitas pergantian tahun terjamin kelancarannya," kata Hersetyo.