KPU Bantul proses penyiapan tiga gudang logistik pemilu

Bantul (Antaranews Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sedang berproses untuk menyiapkan tiga gudang penyimpanan logistik dan kelengkapan pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilu serentak 2019.
     
"Untuk kesiapan gudang logistik, saat ini kita ada dua gudang dan proses menjadi tiga gudang, dan memang ke depan kita kemungkinan besar akan memakai tiga gudang," kata Ketua KPU Bantul Didik Joko Nugroho di Bantul, Kamis.
     
Menurut dia, gudang logistik pertama ada di halaman Kantor KPU Bantul, kemudian gudang kedua berada di wilayah Code Trirenggo yang belum lama selesai dibangun, sedangkan gudang ketiga proses pembangunan di Srandakan.
     
"Jadi basis gudang ini nanti kita akan dasarkan pada basis surat suara yang disortir dan dilipat di situ, jadi nanti akan kita pilah-pilah sesuai dengan keluasan gudang," katanya. 
     
Dengan demikian, Didik menambahkan, akan ada gudang yang khusus untuk proses sortir dan lipat surat suara anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten, juga gudang yang khusus surat suara DPD (Dewan Pimpinan Daerah).
     
"Ada juga gudang yang untuk surat suara DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) RI, ada DPRD Provinsi dan presiden (pasangan calon presiden dan calon wakil presiden), jadi proses pemilahannya seperti itu," katanya.
     
Sementara itu, kata dia, logistik Pemilu 2019 yang sudah diterima KPU Bantul dari KPU RI diantaranya kotak suara dan bilik suara, namun untuk kotak suara yang terbuat dari karton tersebut ada sekitar 70 kotak yang rusak pada saat pengiriman. 
     
"Itu (rusak) karena basah pada saat pengiriman, jadi saat pengiriman (dengan transportasi darat) itu kemungkinan terbuka kemasannya dan saat diterima kondisinya memang sudah tidak bisa digunakan. Sudah kita mintakan ke pusat (untuk mengganti) yang rusak itu," katanya. 
   
 Selain kotak suara dan bilik suara, kata dia, logistik yang sudah diterima dari KPU RI sampai minggu ini adalah tinta, kemudian segel, kemudian dari KPU DIY menerima sampul. Sedangkan alat kelengkapan TPS masih proses pengadaan oleh KPU Bantul. 
   
 "Jadi sampul untuk Pemilu sudah kita terima, jumlahnya saya lupa, tapi ribuan. Prosesnya memang bertahap, tapi kalau untuk sampul masih sebagian, yang sudah semua itu tinta, segel itu sudah diterima semua," katanya.