Kulon Progo (Antaranews Jogja) - Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, berkomitmen membedah potensi wisata di kawasan Bukit Menoreh meski terganjal infrastruktur jalan kurang memadai.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kulon Progo Niken Probo Laras di Kulon Progo, Minggu, mengatakan objek wisata berbasis masyarakat berkembang pesat di kawasan Bukit Menoreh, tetapi setiap musim hujan datang jalan ada yang ambles, sehingga mengurangi jumlah pengunjung.
"Kita ketahui bersama infrastruktur jalan menuju objek wisata potensi ambles atau ambrol setiap musim hujan. Sementara untuk membangun jalan, biaya yang dibutuhkan sangat tinggi dan membutuhkan spesifikasi khusus," kata Niken.
Objek wisata yang berkembang di kawasan Bukit Menoreh, seperti Kalibiru, Pule Payung, Canting Mas, Grojokan Sewu, Nglinggo, Tritis dan curug.
Ia mengakui wisatawan yang berkunjung ke objek wisata selalu melihat kondisi cauca. Kalau saat musim hujan, wisatawan banyak mengunjungi wisata pantai. Selain jalannya datar dan bagus, objek wisata pantai memang merupakan wisata rakyat.
"Semua objek wisata beretribusi dikelola maksimal, dan kami juga mendampingi wisata berbasis masyarakat supaya menjadi tujuan wisata yang dicari wisatawan," katanya.
Untuk itu, kata Niken, Dispar berkoordinasi dengan DPUPKP untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan menuju objek wisata, khususnya kawasan Bukit Menoreh. Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo juga sudah berkomitmen melakukan percepatan pembangunan jalan Bukit Menoreh.
"Gubernu DIY juga sedang menyusun studi kelayakan jalan Bukit Menoreh, artinya akan dibiayai pembangunannya. Kami berharap pembangunan jakan Bukit Menoreh segera dilaksanakan karena objek wisata berkembang sangat banyak," katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kulon Progo Akhid Nuryati mengatakan objek wisata kawasan selatan Kulon Progo ini memiliki posisi strategis dibandingkan potensi wisata yang ada di wilayah utara atau kawasan Bukit Menoreh. Pengembangan wisata di wilayah utara terganjal infrastruktur, kalau wilayah selatan kondisi infrastruktur sudah bagus.
"Saya melihat jumlah pengunjung wisata di wilayah utara sangat sedikit karena mereka tidak mau mempertaruhkan nyawanya menuju objek wisata karena jalannya kurang memadai dan membahayakan. Artinya, wilayah selatan memiliki potensi wisata untuk dikembangkan dan menjadi tujuan wisata," katanya.
Berita Lainnya
Polres Kulon Progo mengintensifkan pengamanan objek wisata Bukit Menoreh
Sabtu, 13 April 2024 18:25 Wib
Polres Kulon Progo memberi tali kasih pada warga di Bukit Menoreh
Minggu, 7 April 2024 18:22 Wib
Polres Kulon Progo : Hadroh Bhayangkara untuk mengedukasi masyarakat
Jumat, 15 Maret 2024 19:07 Wib
Pemkab Kulon Progo menggelar Jelajah Ruang Menoreh Geoheritage Banjaroya
Minggu, 10 Desember 2023 10:32 Wib
Legislator Kulon Progo meminta infrastruktur di Menoreh diprioritaskan
Jumat, 17 November 2023 15:27 Wib
Kulon Progo diminta bangun jalan menuju objek wisata Menoreh
Senin, 25 September 2023 12:10 Wib
Kopi Menoreh, berlian Kulon Progo
Minggu, 24 September 2023 19:17 Wib
Kulon Progo dukung pengembangan agrowisata vanili di Menoreh
Selasa, 28 Februari 2023 18:40 Wib