Puluhan orang mendaftar relasi KPU Kulon Progo

id pemilu 2019

Puluhan orang mendaftar relasi KPU Kulon Progo

Ilustrasi. Pendistribusian kotak suara Pemilu 2019 (Foto Antara)

Kulon Progo (Antaranews Jogja) - Sebanyak 67 orang mendaftarkan diri sebagai calon relawan demokrasi atau Relasi Pemilu 2019 di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
     
Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo Ibah Muthiah di Kulon Progo, mengatakan dari 67 pendaftar, yang terdiri dari laki-laki 26 orang dan perempuan 41 orang yang tidak hadir mengikuti wawancara ada dua orang.
   
"Relawan menyebar dari seluruh Kecamatan, meskipun Kecamatan Wates dan Sentolo jumlah pendaftarnya jauh lebih banyak dibanding pendaftar dari Kecamatan yang lain," katanya.
     
Setelah melakukan wawancara, Komisioner KPU melakukan pleno untuk memutuskan 55 calon relawan demokrasi yang dinyatakan memenuhi kulifikasi yang disyaratkan. Dengan kualifikasi yang ada, relawan demokrasi yang lulus memberikan harapan positif akan mampu meningkatkan partisipasi pemilih di Kabupaten Kulon Progo.
     
"Dari 67 pendaftar menunjukkan mereka menguasai isu yang ada dalam basis yang dimilikinya sekaligus menguasai  dan memahami komunitas basis yang mereka pilih," katanya.
     
Ia mengatakan KPU Kulon Progo berkomitmen meningkatkan partisipasi dengan target 85 persen menjadikan kegiatan rekrutmen relawan demokrasi upaya strategis agar bisa mendapatkan Relawan yang memahami ketentuan-ketentuan dalam Pemilu 2019 sekaligus memiliki keterampilan dalam sosialisasi dan menggerakkan masyarakat untuk berpartisipasi.
   
"Meningkatkan partisipasi adalah pertanyaan kunci yang diajukan dalam wawancara calon relawan demokrasi," katanya.
     
Ada tiga point penting yang digali dari calon relawan demokrasi dalam wawancara; pertama, pengetahuan calon atas basis yang dipihnya dan kewilayahan. Kedua, rekam jejak dan independensi, calon relawan. Dalam menggali informasi tentang rekam jejak inilah Cvlon relawan ditanya tentang pengalaman mengorganisir sektor atau basis yang dipilihnya.
     
Sementara informasi ketiga yang digali  adalah komitmen, motivasi dan kemampuan kerja sama dari para calon relawan.
     
"Kami yakin calon relawan demokrasi yang lolos seleksi mampu mendongkrak partisipasi pemilih di Kulon Progo," katanya.