Setelah mengantongi kemenangan di gim pertama, Ahsan/Hendra tak terbendung di awal gim kedua dengan memimpin 10 angka pertama tanpa balas.
"Pertandingan ini tidak mudah karena kita harus fokus terus, jangan sampai mereka kembali memaksa performanya, jadi kami harus terus menekan. Alhamdulillah strategi kami berhasil," kata Mohammad Ahsan usai pertandingan.
Dari beberapa pertemuan terakhir dengan Li/Liu, Ahsan mengaku pasangan China unggulan kedua itu lebih sering mengantongi kemenangan.
"Jadi kurang lebih saya pelajari sebelumnya. Intinya satu, kami harus bisa ambil inisiatif menyerang dulu," kata Ahsan.
Strategi Ahsan/Hendra pun berjalan baik. Pasangan unggulan kedelapan itu mampu menyelesaikan permainan dalam waktu 26 menit dengan dua gim langsung.
Di babak semifinal Ahsan/Hendra akan berhadapan dengan pasangan China lainnya, Han Chengkai/Zhou Haodong.
Ganda putra unggulan ke tujuh itu sebelumnya mengalahkan unggulan keempat dari Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe 21-16, 21-15 di babak perempat final.
