Jakarta (Antaranews Jogja) - Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu gagal mencapai final turnamen Indonesia Masters 2019 setelah menyerah dari pasangan Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi 20-22, 22-20, 12-21 pada semifinal di Istora Senayan GBK, Sabtu.
Pasangan Indonesia sempat memimpin diawal pertandingan namun kehilangan banyak angka ketika sudah memimpin dengan skor 19 hingga pasangan Jepang mampu mengejar empat poin untuk menyamakan kedudukan. Tidak butuh waktu lama bagi Matsutomo/Takahashi untuk mencuri gim pertama dari pasangan Indonesia.
Setelah kecolongan di gim pertama, unggulan keempat dari Indonesia itu tak menyia-nyiakan gim kedua walaupun mendapatkan perlawanan yang sama ketatnya.
Greysia/Apriyani mampu mengejar empat poin terakhir walaupun tertinggal 18-20 untuk menutup gim kedua.
"Kecewanya karena di gim pertama kami sudah unggul tapi kami tidak bisa menjaga momentum," kata Greysia usai pertandingan.
Di gim ketiga, pasangan Jepang, yang merupakan unggualan kedua, tampil mendominasi dari awal gim dan hanya menyisakan sedikit ruang bagi Greysia/Apriyani.
"Di gim ketika sudah tertebak permainan kami, jadi mereka yang tahu," kata Apriyani.
Sebelumnya, kedua pasangan itu sudah 10 kali bertemu dengan 8 rekor kemenangan untuk ganda putri Jepang.
Di partai final, Matsutomo/Takahashi akan berjumpa dengan ganda putri Korea Selatan Kim So Yeong/Kong Hee Yong, yang mengalahkan ganda putri Jepang lainnya Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara 13-21 22-20 21-16.
Greysia/Apriyani gagal capai final Indonesia Masters 2019
Greysia Polii tersungkur di lapangan setelah gagal mengambalikan bola dari ganda Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi di babak semifinal Indonesia Masters 2019, Istora GBK, Sabtu (26/1). (Antaranews/Aditya E.S. Wicaksono)
