Bantul (Antaranews Jogja) - Koperasi Serba Usaha (KSU) Pataga sebagai pengelola Pataga Taksi menggelar tasyakuran operasional perdana taksi melalui kerja sama program "Kawan Bluebird" di Jalan Janti Km 3 Nomor 4 Blok C Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu.
Tasyakuran itu dihadiri Ketua KSU Pataga Sujarwo Candra, Sekretaris KSU Pataga Hadi Endro, pengurus dan anggota KSU Pataga, Direktur PT Blue Bird Tbk Adrianto Djokosoetono, General Manager Semarang dan Yogyakarta PT Blue Bird Tbk Rinto Sudarmawan, dan pejabat dari instansi terkait.
"Kerja sama KSU Pataga dengan Blue Bird itu merupakan bentuk kemitraan dalam konsep 'Kawan Bluebird' untuk pengelolaan manajemen operasional. Setelah kami pelajari dan diskusikan bersama, akhirnya kerja sama itu dilakukan dalam bentuk CSR dari Blue Bird," kata Sujarwo Candra.
Menurut dia, kebijakan itu diambil setelah internal KSU Pataga kesulitan dalam masalah operasional, yang berakibat pada merosotnya pendapatan perusahaan. KSU Pataga membutuhkan bantuan dan dukungan operasional dari Blue Bird agar anggota KSU Pataga bisa kembali mencari nafkah.
Hadi Endro mengatakan langkah awal kerja sama kemitraan dengan konsep "Kawan Bluebird" dijajaki pada akhir November 2018. Selanjutnya KSU Pataga dan Blue Bird sepakat bekerja sama selama dua tahun untuk pengelolaan manajemen operasional dengan jumlah 25 unit kendaraan milik KSU Pataga.
"Izin dari Pataga Taksi sejumlah 39 unit kendaraan tetap dari Pataga, sedangkan yang 25 unit kendaraan itu disesuaikan dengan ketentuan standar kelayakan armada Blue Bird," katanya.
Menurut dia, keputusan kerja sama Pataga dan Blue Bird dengan konsep "Kawan Bluebird" sudah tepat. Kerja sama itu hanya sebatas operasional manajemen sesuai dengan argometer, seperti yang diatur dalam SK Gubernur Nomor 96/Kep/2016 yakni buka pintu Rp6.500, per Km Rp3.900, dan waktu tunggu/jam Rp43.700.
"Kerja sama itu diharapkan bisa menjadi awal yang baik agar kami bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dan mendukung pariwisata di Yogyakarta," kata Endro.
Adrianto Djokosoetono mengatakan konsep "Kawan Bluebird" adalah bentuk kerja sama kemitraan dan Blue Bird hanya membantu KSU Pataga dalam aspek manajemen operasional. Semua kendaraan dan izin operasi milik KSU Pataga.
"Kami hanya ingin membantu KSU Pataga sebagai operator taksi di Yogyakarta agar bisa beroperasi dengan standar pelayanan yang baik, mulai kondisi kendaraan hingga standar pelayanan pengemudi agar mereka bisa memberikan yang terbaik kepada konsumen," kata Adrianto yang juga Ketua Umum DPP Organda.
Berita Lainnya
Nelayan di Benoa, Bali, diedukasi untuk wisata taksi air
Jumat, 5 April 2024 20:44 Wib
Beri keamanan-kenyamanan turis, Bali bina taksi pariwisata
Sabtu, 13 Januari 2024 5:43 Wib
Pemda DIY segera mengevaluasi tarif angkutan sewa khusus
Rabu, 20 Desember 2023 21:04 Wib
Pengemudi taksi daring di Semarang jadi korban pembunuhan
Senin, 24 Juli 2023 15:20 Wib
Disidik, anggota Densus 88 bunuh sopir taksi
Rabu, 8 Februari 2023 4:53 Wib
Sopir taksi dirampok dan diikat di pohon
Selasa, 4 Oktober 2022 3:56 Wib
BNI dukung program Taksi Alsintan memperkuat transformasi agrikultur
Senin, 22 Agustus 2022 20:21 Wib
Perawat diperkosa sopir taksi online
Minggu, 19 Desember 2021 20:54 Wib