Yogyakarta (ANTARA) - Garudafood melalui program "Gery School To School" mengajak ratusan siswa sekolah dasar (SD) untuk terlibat aktif dalam berbagai kegiatan kesenian yang dilaksanakan seperti menggambar, "story telling", dan "dance competition".
"Kegiatan itu menjadi salah satu wadah bagi anak untuk menunjukkan keberanian, kepercayaan diri, dan kreativitas mereka," kata Marketing Manager Garudafood Ongky Ardianto pada puncak acara "Gery School To School" di kawasan "Sunday Morning" UGM Yogyakarta, Minggu.
Ia mengatakan dunia anak merupakan dunia yang penuh dengan imajinasi dan kreativitas. Proses belajar tidak hanya terjadi di ruang kelas semata, melainkan dapat melalui kegiatan lainnya seperti bermain maupun berkreasi melalui seni.
Dengan berkreasi, menurut Ongky, anak akan terlatih berpikir kreatif yang memungkinkan anak untuk dapat menyelesaikan suatu masalah, mengekspresikan pikirannya tanpa ada batasan bahkan dapat menstimulus munculnya gagasan baru.
Melalui seni, kata dia, anak dapat berkembang seutuhnya baik fisik, intelektual, bahasa maupun perilaku (psikososial dan emosional). Mereka akan terbiasa untuk menggunakan seluruh inderanya dan secara alamiah memotivasi mereka untuk mengetahui lebih dalam lagi.
"Kami percaya melalui seni, maka bakat, potensi, dan kreativitas dalam diri anak dapat terlihat. Melalui program 'Gery School To School', kami juga ingin menyampaikan bahwa metode pembelajaran itu sangat luas dan beragam caranya," kata Ongky.
Salah satunya, menurut dia, melalui kegiatan yang mereka sukai seperti seni lukis, seni mendongeng, dan seni tari. Penting bagi mereka saat ini untuk dapat bereksplorasi menggunakan kelima panca indera mereka.
"Dengan demikian, dapat menstimulus aspek kognitif, motorik, bahasa hingga psikosisial dan emosional," kata Ongky.
Puncak acara "Gery School To School" itu melibatkan masyarakat umum serta perwakilan terbaik sekolah yang terpilih untuk berkompetisi menjadi Sang Juara.
Sebelumnya, "Gery School To School" telah dilaksanakan di 24 kota di Indonesia dengan melibatkan lebih dari 400 sekolah dasar.
Berita Lainnya
Lomba permainan "letup meriam" lestarikan budaya tradisional
Rabu, 3 April 2024 2:43 Wib
Unej melestarikan kesenian tradisional musik patrol agar tak punah
Minggu, 31 Maret 2024 14:20 Wib
LSM MCC lestarikan lingkungan via edukasi kesenian
Senin, 18 Maret 2024 5:06 Wib
Rejo Semut Ireng gelar Festival Kesenian Prabowo-Gibran di Gunungkidul
Jumat, 2 Februari 2024 23:01 Wib
Ribuan warga saksikan Festival Kesenian
Minggu, 28 Januari 2024 23:37 Wib
"Sambang Seni Semarang" raih apresiasi penonton
Kamis, 7 Desember 2023 8:41 Wib
JICON 2023 angkat "Sphere"
Rabu, 15 November 2023 6:47 Wib
Kesenian wayang di Indonesia tak bakal ketinggalan zaman
Kamis, 26 Oktober 2023 7:17 Wib