Serial 'Game of Thrones' populerkan bahasa Valyrian

id Game of Thrones

Serial 'Game of Thrones' populerkan bahasa Valyrian

(foto) https://www.hbo.com/game-of-thrones (Summers span decades. Winters can last a lifetime. And the struggle for the Iron Throne begins. Based on the bestselling book series by George R.R. Martin and created by David Benioff and D.B. Weiss.) (Reuters.com)

New York (ANTARA) - Seorang ahli bahasa dari Amerika  David J. Peterson boleh saja merangkai  sejumlah bahasa  unik dan kuno dalam  serial televisi “Game of Thrones”,  namun ketika sampai pada siapa yang terbaik saat  berbahasa Valyrian,  tidak ada persaingan dalam hal tersebut.

“Orang terbaik itu adalah Jacob Anderson,” ungkap Peterson seperti  dikutip dari Reuters. “Dia berperan sebagai Grey Worm, dia sangat bagus, dia sangat bagus, Jauh lebih bagus daripada saya.”

“Ketika pertama kali saya mendengar dia mengucapkan bahasa Valyrian, saya hanya berkata ‘wow’. Lalu saya pulang dan melihat ulang (rekamannya),” tuturnya.

Peterson,  wakil pendiri  “Language Creation Society”, memulai dengan menyusun kata-kata dan frasa kunci yang diciptakan  oleh George R.R. Martin dalam novel “A Song of Ice and Fire” yang menjadi sumber dari serial fantasi  HBO yang terkenal tersebut.

“Saya tidak mereferensikan bahasa lain. Setelah memasukkan seluruh materi (dari buku Martin),  saya menyusunnya  dengan suatu cara yang saya perkirakan akan sesuai dengan harapan dan dihargai oleh para pembaca buku dan George R.R Martin sendiri.”

Saat Peterson mendapatkan naskah  untuk serial tersebut,  produser segera menandai setiap baris yang harus diterjemahkan ke bahasa Valyrian atau Dothraki.

Kemudian, dia memisahkan   per suku kata untuk para aktor, kemudian merekamnya untuk mereka.

“Saya merekamnya secara sangat perlahan supaya mereka bisa mendengar  pengucapan yang benar, lalu saya merekam bahasa Inggrisnya untuk dijadikan referensi,” tambah Peterson.

Meskipun sesi terakhir “Game of Thrones” mulai ditayangkan pada Minggu, namun bahasa-bahasanya akan tetap hidup.

Perterson mendirikan kursus dalam aplikasi bahasa asing Duolingi di mana para penggemar dapat belajar berbicara bahasa  Dothraki dan Valyrian secara gratis. Menurut apilkasi Duolingo tersebut, saat ini terdapat  lebih dari 800.000 pembelajar  aktif Valyrian – lebih banyak dari jumlah yang belajar bahasa Norwegia atau Hindi.

“Saya juga melakukan seluruh proses perekaman sehingga suara sayalah yang anda dengan saat anda menggunakan aplikasi tersebut,”  kata  Peterson. Salma Hamalna/Nusaria



 
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024