Jakarta (ANTARA) - Pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin menjadi pemenang Pemilu 2019 versi hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI).
Pada pukul 19.15 WIB, LSI telah menerima data sampel sebesar 96,95 persen, berdasarkan data tersebut maka pendiri LSI, Denny JA, menyatakan pasangan Jokowi-Ma'ruf merupakan pemenang pemilihan presiden 2019.
"'Quick count' resmi menyatakan Jokowi-Ma'ruf unggul terhadap Prabowo-Sandi ketika data masuk 95 persen," kata Denny kepada para pewarta di Jakarta, Rabu.
Hasil perhitungan LSI menyimpulkan Jokowi mendulang 55,44 persen, sedangkan Prabowo hanya mendapatkan 44,56 persen suara.
"Selisihnya 'double' digit. Dalam bahasa politik ini merupakan kemenangan besar," tambah Denny.
Hitung cepat yang dilakukan LSI mengambil sampel dari 2.000 tempat pemungutan suara (TPS), yang tersebar secara proporsional berdasarkan provinsi di Indonesia. Mereka menggunakan teknik pengambilan sampel "multistage random sampling", dengan "margin error" 1 persen.
Berita Lainnya
Usai menangi Pilpres 2024, Prabowo dinasihati Presiden Jokowi
Jumat, 22 Maret 2024 0:36 Wib
Dugaan korupsi pendanaan di LPEI dideteksi sejak 2019
Senin, 18 Maret 2024 12:44 Wib
KPU RI: Petugas KPPS meninggal tak sebanyak Pemilu 2019
Jumat, 16 Februari 2024 4:54 Wib
Prabowo: Kekerasan bukan jalan menuju kekuasaan
Selasa, 23 Januari 2024 5:35 Wib
Keberadaan Harun Masiku dilacak via Wahyu Setiawan
Sabtu, 30 Desember 2023 4:03 Wib
KPU Kulon Progo gunakan Perbup APK 2019 untuk Pemilu 2024
Minggu, 5 November 2023 13:12 Wib
Sistem debat capres sama pada Pilpres 2019
Sabtu, 4 November 2023 8:17 Wib
Jelang Pemilu 2024, toleransi di medsos lebih baik ketimbang 2019
Sabtu, 4 November 2023 7:03 Wib