Palangka Raya (ANTARA) - Pada pertandingan perdananya dalam Liga 1 Indonesia 2019, Kalteng Putra mempermalukan tuan rumah PSIS Semarang 2-1 Kamis malam kemarin di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah.
"Kunci kemenangan Kalteng Putra adalah bermain sabar dan tenang, meski sempat ketinggalan 1-0 dari tuan rumah, namun akhirnya kami bisa membalasnya bahkan memenangkan pertandingan," kata Pelatih Kalteng Putra Gomes De Oliviera mengungkapkan kunci kemenangan timnya kepada ANTARA yang menghubungi dia dari Palangka Raya, Jumat.
Pada babak pertama, anak asuh Gomes De Oliviera dikejutkan oleh gol pemain PSIS Septian David Maulana pada menit ke-20 yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Kalteng Putra yang dijaga Dimas Galih.
PSIS tampil menyerang selama babak pertama, namun ini memberi peluang kepada Kalteng Putra untuk menyamakan kedudukan melalui Ferinando Pahabol pada menit 26 dengan mencetak gol usai memanfaatkan kelengahan lini belakang lawan.
Permainan semakin menarik di mana tuan rumah tampil lebih agresif sepanjang babak pertama dengan terus menekan lini belakang Kalteng Putra. Sejumlah peluang pun dibuat PSIS, tetapi keberuntungan tidak berpihak kepada mereka.
Dewi Fortuna malah menaungi tim asal tanah Borneo ketika sebelum jeda babak pertama, pemain asing berpostur tinggi besar Rafael Jesus Bonfim mengoyak gawang lawan pada menit ke-42 melalui sundulan dari tendangan penjuru Diego Campos.
Pada babak kedua, Kalteng Putra yang berbalik unggul diserang bertubi-tubi oleh tim lawan, baik dari sisi sayap maupun udara. Beruntung semua serangan itu tidak berbuah gol.
Sampai peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan, skor 2-1 tetap untuk 'Laskar Isen Mulang' asal Kalteng.
Kemenangan ini membuat Kalteng Putra mengoleksi tiga poin dan menduduki peringkat tiga klasemen sementara liga utama Indonesia ini.
Baca juga: Dua tim debutan Liga 1 spektakuler
Ini kunci kemenangan Kalteng Putra versus PSIS Semarang
Pelatih Utama Kalteng Putra Gomes De Oliviera. (Istimewa)
