Perundingan Brexit memasuki tahap baru "sangat berisiko" bagi Irlandia

id Brexit,Theresa May,mundurnya theresa may,irlandia

Perundingan Brexit memasuki tahap baru "sangat berisiko" bagi Irlandia

British Prime Minister Theresa May delivers a statement, in London, Britain, May 24, 2019. REUTERS/Toby Melville (REUTERS/TOBY MELVILLE)

Dublin (ANTARA) - Pemilihan perdana menteri baru di Inggris kemungkinan menimbulkan tahapan baru yang "sangat berisiko" bagi Irlandia dalam perundingan Brexit, kata Perdana Menteri Irlandia Leo Varadkar, Jumat.

"Kita mungkin melihat pemilihan perdana menteri Eurosceptic (orang Eropa yang meragukan keberadaan Uni Eropa) yang ingin menolak perjanjian Brexit dan pergi tanpa kesepakatan atau bahkan kita akan menemui pemerintah Inggris baru yang ingin melihat kemitraan yang lebih dekat dengan Uni Eropa dan maju dengan referendum kedua," kata Varadkar kepada lembaga penyiaran Virgin Media News Irlandia.

Varadkar menyampaikan pernyataan itu setelah Theresa May mengumumkan pengunduran dirinya dari posisi perdana menteri Inggris, Jumat.

"Namun apapun yang terjadi kami akan menahan diri. Kami akan memperkuat dan membangun aliansi kami di seluruh Uni Eropa dan memastikan bahwa kita melihat Irlandia melalui ini."

Sumber: Reuters
 
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024