Jakarta (ANTARA) - Juan Mata kemungkinan besar bertahan di Manchester United setelah serangkaian pembicaraan positif dengan pihak klub dan segera menandatangani perpanjangan kontrak di klub berjuluk Setan Merah itu.
Sky Sports pada Selasa melaporkan bahwa Mata akan memperpanjang kontrak berdurasi tiga tahun, sedangkan Daily Mirror menyebut kontrak baru Mata cuma satu tahun.
Kontrak gelandang asal Spanyol tersebut di Old Trafford akan habis akhir bulan dan pada Januari lalu ia sempat dirumorkan menggelar pembicaraan dengan Barcelona untuk hijrah ke Nou Camp.
Namun, Mata tampaknya menolak minat dari tim Katalunya tersebut dan lebih memilih memperpanjang masa baktinya di United, yang telah membuatnya memenangkan Piala FA, Piala Liga, dan Liga Europa sejak bergabung dari Chelsea pada 2014.
United enggan melepas Mata dengan status bebas transfer, setelah melihat rekan senegaranya Ander Herrera memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya musim panas ini dan kemungkinan besar bergabung ke Paris Saint-Germain (PSG).
Mata tampil 32 kali di semua kompetisi untuk United musim lalu, mencetak enam gol dan menyumbangkan empat assist saat mereka finis posisi keenam di Liga Premier Inggris dan mengakhiri musim dengan tanpa trofi.
Mata telah mencatatkan 218 penampilannya untuk United sejak datang dari Stamford Bridge, mencetak 45 gol dan 41 bermain untuk timnas Spanyol.
Baca juga: Palace tolak penawaran Wan-Bissaka dari MU
Berita Lainnya
Dunia intelijen membuka ruang untuk perempuan Indonesia
Sabtu, 20 April 2024 9:51 Wib
Kontrol diabetes hindari gangguan mata, catat kiatnya
Kamis, 18 April 2024 18:46 Wib
Satgas TNI di Lebanon berikan cendera mata keris ke pemerintahan setempat
Minggu, 17 Maret 2024 17:14 Wib
Satelit mata-mata militer Korsel uji operasional
Selasa, 5 Maret 2024 8:13 Wib
Erick Estrada teteskan air mata lakoni "Mendung Tanpo Udan"
Kamis, 22 Februari 2024 14:33 Wib
Pemerintah Turki tahan tujuh mata-mata Israel
Selasa, 6 Februari 2024 8:44 Wib
Ini kiat buka mata desainer baru
Rabu, 31 Januari 2024 7:03 Wib
Peradangan akibat autoimun, ini gejalanya
Sabtu, 27 Januari 2024 10:20 Wib