Dubai (ANTARA) - Iran akan mengambil langkah-langkah lebih tegas jika penandatangan Eropa dalam kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan negara besar dunia gagal melindungi negara tersebut dari pemberlakuan sanksi baru Washington.
Hal itu disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri Abbas Mousavi kepada stasiun TV pemerintah, Jumat.
"Apabila INSTEX gagal memenuhi tuntutan Iran dalam kerangka kerja kesepakatan nuklir, maka kami akan mengambil langkah yang lebih tegas," kata Mousavi. Pihaknya juga menuturkan bahwa "implementasi mekanisme perdagangan Uni Eropa ditunda lantaran kurangnya komitmen."
Kekuatan dunia memperingatkan Iran agar tetap berpegang teguh pada ketentuan kesepakatan nuklir mereka, saat mereka bertemu pada Jumat untuk membicarakan "kesempatan terakhir" menyelamatkan kesepakatan tersebut. Akan tetapi dengan Teheran meminta penangguhan sanksi AS, ekspektasi adanya terobosan kecil.
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
Hizbullah dan Iran tidak siap perang
Rabu, 17 April 2024 11:12 Wib
Timnas Indonesia U-23 bekap UAE U-23 berkat gol Witan
Selasa, 9 April 2024 8:25 Wib
Indonesia cari pasar alternatif sawit
Jumat, 29 Maret 2024 0:26 Wib
Bukan hal baik, sita aset Rusia tanpa proses hukum
Jumat, 22 Maret 2024 20:12 Wib
Gencatan senjata di Gaza krusial
Kamis, 21 Maret 2024 9:56 Wib
Houthi Yaman-Uni Eropa rembuk keamanan Laut Merah
Kamis, 22 Februari 2024 21:02 Wib
Uni Eropa beri tambahan Rp853 triliun untuk Ukraina
Jumat, 2 Februari 2024 2:23 Wib
UEA tertarik berinvestasi berbagai sektor di Indonesia
Jumat, 2 Februari 2024 0:53 Wib