Bantul (ANTARA) - Pelatih Kalteng Putra Gomes de Oliviera meminta para pemainnya bisa lebih fokus mengantisipasi tendangan bebas untuk menghindari kebobolan saat melawan Borneo FC pada laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Rabu.
"Kita harus konsentrasi penuh agar tidak kebobolan lagi seperti melawan Bali United kemarin kita kemasukan dua kali (gol) dari 'freekick' (tendangan bebas)," kata Gomes saat jumpa pers di Stadion Sultan Agung, Bantul, Selasa sore.
Meski optimistis menang, menurut Gomes, seluruh tim tidak boleh lengah dan mewaspadai potensi pemain Borneo FC satu per satu pada laga besok.
"Saya pikir semua pemain (harus diwaspadai). Harus jaga seluruh pemain (Borneo FC) yang ada di lapangan. Seluruh pemain bisa berbahaya," kata dia.
Selain meningkatkan kewaspadaan, kekompakan dengan menjaga komunikasi antar-pemain saat di lapangan, menurut Gomes, merupakan kunci kekuatan tim.
"Dalam keadaan sesulit apapun, kalau mereka bisa kontrol dan menjaga hubungan antar-pemain saya yakin akan ringan memenangkan pertandingan," kata dia.
Pemain Kalteng Putra OK John meyakini seluruh tim telah berlatih keras dan memiliki kesiapan lebih untuk menghadapi Borneo FC.
Sebagaimana imbauan sang pelatih, ia juga sepakat kemampuan seluruh pemain Borneo FC saat di lapangan patut diwaspadai karena tidak menutup kemungkinan semua bisa mencetak gol. "Kita sudah sama-sama latihan yang penting kita berjuang sama-sama kerja keras. Kita sudah siap," kata dia.
Baca juga: Kalteng Putra puas bisa mengimbangi Bali United
Kalteng Putra fokus mengantisipasi tendangan bebas saat melawan Borneo FC
Pelatih Kalteng Putra Gomes de Oliviera (tengah) didampingi pemain Kalteng Putra OK John (kanan) saat jumpa pers di Stadion Sultan Agung, Bantul, Selasa sore. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)
