Rektor UNY: pengembangan matematika dan sains penting

Yogyakarta (ANTARA) - Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Prof Sutrisna Wibawa menilai isu-isu tentang pengembangan matematika dan sains di Indonesia penting.

"Hal itu terutama karena peringkat rendah prestasi matematika dan sains siswa Indonesia dalam program untuk Program for International Student Assessment (PISA)," katanya di Yogyakarta, Jumat.

Pada pembukaan "International Conference on Research, Implementation, and Education of Mathematics and Science" (ICRIEMS), Sutrisna mengatakan sehubungan dengan hal itu, komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas penelitian dalam pengajaran matematika harus didorong.

Oleh karena itu, konferensi seperti ICRIEMS sangat diharapkan dan dihargai. Diharapkan melalui konferensi ini para peneliti dan praktisi pendidikan matematika dan sains dapat berbagi dan mendiskusikan gagasan dan temuan penelitian.

"Hal itu untuk meningkatkan praktik dan inovasi dalam pendidikan matematika dan sains. Peningkatan seperti itu diharapkan akan meningkatkan pembelajaran dan prestasi siswa juga," katanya.

Menurut dia, sebagai salah satu lembaga yang menyiapkan guru dan peneliti matematika, UNY memiliki komitmen dan tekad yang kuat untuk mempromosikan penelitian dan publikasi guna membantu meningkatkan kualitas pembelajaran matematika dan sains pada khususnya, dan kualitas pendidikan pada umumnya.

"Dengan komitmen ini, kami berharap dapat berkontribusi lebih baik dalam meningkatkan sistem pendidikan, dan masyarakat pada umumnya," kata Sutrisna.

ICRIEMS bertema "Integrating Science, Technology, Engineering, & Mathematics (STEM) and Education for Disaster Risk Reduction and Mitigation" yang berlangsung selama dua hari (12-13/7) itu diselenggarakan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) UNY.