DIY menyiapkan 40 ton beras untuk OP jelang Idul Adha

id Beras,Idul adha,Yogyakarta

DIY menyiapkan 40 ton beras untuk OP jelang Idul Adha

Ilustrasi beras. (FOTO ANTARA)

Yogyakarta (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyediakan 40 ton beras untuk operasi pasar (OP) yang akan digelar pada Agustus menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah.

"Tetapi nanti kami tawarkan dulu ke kabupaten/kota apabila diperlukan baru kami laksanakan operasi pasar," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag DIY Yanto Aprianto di Yogyakarta, Rabu.

Menurut Yanto, OP beras yang akan digelar bekerja sama dengan Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre DIY itu bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan harga beras di pasaran menjelang Idul Adha.

"Untuk harga (beras) masih stabil. Ini sebagai langkah antisipasi saja karena juga masih menghadapi kemarau panjang," kata dia.

Menurut dia, 40 ton beras yang akan salurkan ke masyarakat melalui OP akan dijual dengan harga Rp8.800 per kilogram (kg).

Selain beras, lanjut Yanto, secara umum harga kebutuhan pokok di DIY masih stabil, kecuali cabai merah yang sempat mengalami lonjakan selama sepekan terakhir.

Berdasarkan hasil pemantauan Disperindag DIY di Pasar Kranggan, Pasar Beringharjo, dan Pasar Demangan Yogyakarta per 30 Juli 2019, harga beras IR I rata-rata dijual Rp10.133 per kg, beras IR II Rp9.533 per kg, gula pasir Rp12.167 per kg, minyak goreng kemasan Rp12.667 per kg.

Selanjutnya, daging ayam broiler Rp34.000 per kg, telur ayam Rp22.333 per kg, cabai merah keriting Rp53.333 per kg, cabai merah besar Rp54.000 per kg, cabai rawit merah Rp37.333 per kg, bawang merah Rp22.667 per kg, bawang putih kating Rp30.000 per kg dan bawang putih sincau Rp27.333 per kg.

"Untuk sampai saat ini harga kebutuhan pokok yang cukup tinggi harga cabai merah tetapi ini terjadi se-Indonesia. Kalau untuk kebutuhan pokok lainnya masih stabil," kata Yanto.