Kemenpora menggelar Teknoprener Muda Pemula 2019

id kemenpora

Kemenpora menggelar Teknoprener Muda Pemula 2019

Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Faisal Abdullah (foto istimewa)

Yogyakarta (ANTARA) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Asisten Deputi Peningkatan Iptek dan Imtaq Pemuda, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda menggelar Teknoprener Muda Pemula 2019.

"Kegiatan Teknoprener Muda Pemula merupakan ajang penjaringan dan pembinaan teknoprener muda yang memiliki keunggulan iptek dalam menjalankan usahanya," kata Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Faisal Abdullah di Yogyakarta, Kamis.

Pada prakualifikasi Teknoprener Muda Pemula 2019, Faisal mengatakan bidang usaha yang diprioritaskan dalam kegiatan ini adalah usaha di bidang periklanan, arsitektur, pasar seni dan barang antik, kerajinan, desain, fashion (mode), film, video, fotografi, permainan interaktif, musik, seni pertunjukan, penerbitan dan percetakan, serta teknologi informasi.

Menurut dia, kegiatan ini sejalan dengan program pelayanan kepemudaan yang mempunyai arah untuk meningkatkan daya saing dan kemandirian. Melalui kegiatan ini pemuda diharapkan dapat berpartisipasi dan berperan aktif dalam membangun kapasitas iptek dalam bisnisnya di tengah-tengah komunitas pemuda di lingkungannya.

"Jika tahun lalu dilaksanakan di empat kabupaten/kota, yakni Batam, Klaten, Malang, dan Manado, tahun ini lokasi pencarian para pemuda yang bergerak di bidang entrepreneur berbasis teknologi diperluas menjadi enam kabupaten/kota/provinsi, yakni Tegal, Banjarmasin, Jambi, Kediri, Denpasar, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)," katanya.

Ia mengatakan Kemenpora akan memberikan apresiasi berupa penghargaan dan bantuan modal kepada delapan peserta terpilih dari 30 teknoprener muda di masing-masing lokasi.

"Asisten Deputi Peningkatan Kewirausahaan Pemuda akan memberikan bantuan modal usaha sebesar Rp15 juta per orang kepada tiga peserta terbaik, sedangkan lima peserta terpilih lainnya akan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp10 juta per orang dari Asisten Deputi Peningkatan Iptek dan Imtaq Pemuda," katanya.

Pada tahap akhir kegiatan, kata dia, sebelum dana bantuan diberikan, delapan peserta terpilih tersebut akan mengikuti sesi mentoring (pendampingan) dan mendapatkan kunjungan lapangan ke lokasi usahanya.

"Setelah itu, pendampingan lanjutan akan diberikan oleh SKPD mitra kegiatan Kemenpora di daerahnya masing-masing," katanya.

Ia mengatakan, untuk perekrutan peserta kegiatan ini Kemenpora bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga serta Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang berada di masing-masing lokasi.

"Kerja sama ini bertujuan untuk mempererat kemitraan dengan pemerintah daerah untuk saling memperkuat dalam penumbuhan dan pemberdayaan pemuda di bidang teknoprener," kata Faisal.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024