SMN 2019 - Wadan Denhanud 474 Paskhas tutup pembekalan bela negara SMN Riau

id SMN RIAU,denhanud 474

SMN 2019 - Wadan Denhanud 474 Paskhas tutup pembekalan bela negara SMN Riau

Wakil Komandan Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) 474 Paskhas Kapten Pas Basir Sudibyo menyerahkan sertifikat secara simbolis kepada peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) asal Riau saat apel penutupan pembekalan bela negara di Denhanud 474 Paskhas, Yogyakarta, Jumat. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)

Yogyakarta (ANTARA) - Wakil Komandan Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) 474 Paskhas Kapten Pas Basir Sudibyo menutup kegiatan pembekalan materi bela negara bagi peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) asal Riau selama dua hari (15-16 Agustus 2019) di Yogyakarta.

Dalam apel penutupan di Denhanud 474 Paskhas, Yogyakarta, Jumat, Kapten Pas Basir Sudibyo menyerahkan sertifikat secara simbolis kepada siswa asal Riau. Selanjutnya, Ruswadi dari PT Primissima mewakili lima BUMN penyelenggara SMN di Yogyakarta memberikan cendera mata kepada Kapten Basir.

"Ilmu dan pengetahuan yang sudah didapatkan selama dua hari di sini tolong disimpan dan bisa disampaikan kepada teman-teman dan guru-guru di Riau," kata Kapten Basir.

Menurut Basir, selain memperkuat rasa cinta tanah air sebagai salah satu wujud bela negara, para siswa diharapkan bisa lebih mengenali kiprah TNI AU, khususnya yang ada di Denhanud 474 Paskhas.

Tak hanya itu, Kapten lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) ini juga berharap para siswa berprestasi asal Riau termotivasi untuk menjadi bagian dari TNI AU setelah lulus SMA/SMK.

"Untuk menjadi bagian dari TNI AU modal pertama yang harus mereka miliki adalah kedisiplinan dan kami yakin mereka memiliki potensi itu," kata Basir.

Sementara itu, Ruswadi dari PT Primissima mengucapkan terima kasih kepada pihak Denhanud 474 Paskhas yang telah memberikan banyak wawasan kepada para SMN Riau.

Ia berharap kegiatan yang berlangsung di lingkungan Denhanud 474 Paskhas memberikan kemanfaatan bagi para siswa untuk semakin semangat membela dan mencintai negaranya. 

"Mudah-mudahan bisa diimplementasikan di luar sana dan bisa mencontoh Kapten Basir yang merupakan alumni Akademi Angkatan Udara," kata dia.

Salah satu peserta SMN Riau Ricki Caniago mengatakan kegiatan selama dua hari di Denhanud 474 Paskhas cukup mempengaruhi dirinya untuk semakin bersemangat membela dan mencintai Tanah Air serta menuntunnya untuk memiliki kepribadian yang tegas. "Pengalaman yang tak akan terlupakan. Pelatihan selama dua hari mengubah sikap kami yang manja menjadi tegas berkat para pelatih di sini," kata siswa SMKN 1 Tebing Tinggi, Riau.

Selama di Denhanud 474 Paskhas, Yogyakarta, para siswa dibekali metari tentang kedisiplinan, rasa cinta tanah air, serta wawasan tentang sejarah perjuangan TNI Angkatan Udara dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Seperti diketehui, SMN 2019 merupakan rangkaian Program BUMN Hadir Untuk Negeri. Di Yogyakarta, program itu digelar oleh lima BUMN yakni PT PP (Persero) Tbk selaku PIC (Person In Charge) atau penanggung jawab, bersama PT TWC (Persero) PT Bahana (Persero), PT KBI (Persero) dan PT Primissima (Persero) sebagai Co-PIC.

Sebanyak 30 peserta SMN asal Riau akan mengikuti kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri di Yogyakarta mulai 14 hingga 21 Agustus 2019. Mereka juga didampingi 2 guru berprestasi, 2 guru pendamping difabel, serta seorang perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau.