Timnas U-23 merebut Piala Trofeo HB X

id timnas u23,trofeo hb x,bali united

Timnas U-23 merebut Piala Trofeo HB X

Para pemain Timnas Indonesia U-23 mengangkat Piala Trofeo HB X atau Hamengku Buwono X Cup 2019 setelah menjuarai turnamen itu di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Minggu sore. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)

Yogyakarta (ANTARA) - Timnas Indonesia U-23 merebut piala Trofeo HB X atau Hamengku Buwono X Cup 2019 setelah menumbangkan PSIM Yogyakarta dan Bali United di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Minggu sore.

Turnamen HB X Cup 2019 mempertemukan tiga klub yakni Timnas Indonesia U-23, Bali United, dan PSIM Yogyakarta dengan menggunakan format segitiga, dengan setiap pertandingan hanya berlangsung satu babak, 45 menit.

Saat menumbangkan Bali United dengan skor 1-0, Tim Garuda Muda berhasil menunjukkan permainan dengan skema serangan yang teratur baik melalui umpan-umpan pendek maupun umpan jauh.



Sani Rizky menjadi kunci dalam mencetak skor kemenangan itu. Pada menit ke-18, Sani berhasil melakukan tembakan keras ke gawang Serdadu Tridatu setelah menembus kemelut di kotak penalti.

Setelah menang melawan Bali United, Skuad Timnas kemudian dihadapkan dengan PSIM Yogyakarta yang akhirnya menang dengan skor 4-1.

Gol pertama, diciptakan oleh pemain tengah Timnas U-23 Bagas Adi. Pada menit ke-21 Bagas berhasil memasukkan bola tapat ke gawang PSIM Yogyakarta melalui tendangan bebas.

Setelah gol pertama, Timnas berturut-turut kembali membombardir Laskar Mataran dengan gol pada menit ke-29, menit ke-36, dan menit ke-45. Ketiga gol tersebut diciptakan oleh M. Rafli.

Sementara PSIM Yogyakarta hanya mampu membalas satu gol yang diciptakan oleh Aditya Dewa melalui tendangan penalti pada penghujung pertandingan.

Sebelum menghadapi Timnas Indonesia U-23, Bali United ditaklukkan PSIM Yogyakarta dengan skor 4-3 (0-0) melalui adu penalti.

Bagi Timnas Indonesia U-23, turnamen ini sekaligus dijadikan ajang persiapan untuk tampil di SEA Games 2019. Sedangkan Bali United memanfaatkan laga ini untuk mengasah kemampuan menyongsong laga Liga 1 berikutnya. Demikian juga PSIM Yogyakarta memposisikan turnamen itu untuk memastikan kesiapan menghadapi Liga 2.