Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat memasang bendera setengah tiang tanda berkabung atas wafatnya Presiden ke-3 RI BJ Habibie di Jakarta, Rabu (11/9).
Di lingkungan Kedubes AS yang terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, bendera AS "Stars and Stripes" terlihat berkibar setengah tiang pada Kamis.
Juru Bicara Kedubes AS Rakesh Surampudi menyebut bahwa pemasangan bendera setengah tiang merupakan bentuk penghormatan untuk mendiang.
“Kedubes menurunkan bendera AS menjadi setengah tiang sebagai bentuk penghormatan atas kepergian mantan Presiden Indonesia BJ Habibie,” kata Surampudi kepada ANTARA melalui pesan singkat.
Ia menambahkan bahwa bendera akan terus dipasang setengah tiang selama waktu berkabung yang ditetapkan pemerintah Indonesia hingga tiga hari ke depan.
Pada hari wafatnya Habibie, Rabu (11/9), Duta Besar AS untuk Indonesia Joseph R Donovan Jr mengungkapkan rasa duka cita melalui akun resmi Kedubes AS di Twitter.
Dalam cuitan yang ditandai tagar #DubesDonovan, Kedubes AS menyatakan pemerintah dan rakyat Amerika turut berduka cita atas meninggalnya mantan Presiden RI BJ Habibie.
"Doa kami menyertai seluruh keluarga yg ditinggalkan," seperti dikutip dari akun @usembassyjkt.
Pemerintah dan rakyat Amerika turut berdukacita atas meninggalnya mantan Presiden RI #BJHabibie. Doa kami menyertai seluruh keluarga yg ditinggalkan. - #DubesDonovan pic.twitter.com/20MSz9bDqx
— U.S. Embassy Jakarta (@usembassyjkt) September 11, 2019
BJ Habibie wafat pada pukul 18.05 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta, dalam usia 83 tahun.
Jenazah mendiang Habibie dimakamkan di samping pusara istrinya, Hasri Ainun Besari, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, pada Kamis siang.
Presiden RI Joko Widodo menjadi inspektur upacara prosesi pemakaman Presiden ke-3 RI BJ Habibie yang juga dihadiri Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.
