Yogyakarta (ANTARA) - Sebanyak 100 siswa sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) mengikuti XL Axiata Youth Leadership Camp (XYLC) 2019, di Yogyakarta.
Head of Sales area Yogyakarta XL Axiata Yudith Sabrina bersama Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta Isti Triasih secara resmi membuka kegiatan tersebut, Jumat.
Menurut Yudith Sabrina, program pengembangan kepemimpinan dan karakter XL Axiata Youth Leadership Camp (XYLC) 2019 itu diselenggarakan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) bekerja sama dengan Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Sebanyak total 600 siswa SMA/SMK telah mengikuti program tahunan yang berlangsung di enam kota. Setelah dibuka di Jakarta pada awal Agustus 2019, kemudian berlanjut di Semarang, Makassar, Medan, Surabaya, dan ditutup di Yogyakarta yang diikuti sebanyak 100 siswa.
"Upaya untuk ikut serta memajukan dunia pendidikan di Indonesia terus kami kembangkan. Pada tahun ini kami memutuskan untuk melanjutkan program XYLC dengan kembali menggandeng Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah sebagai institusi yang paling berkompeten di bidang ini," katanya.
Program XYLC itu, kata dia, juga masih akan menerapkan kurikulum yang dapat membantu para pelajar SMA/SMK menghadapi revolusi industri 4.0, khususnya yang berkaitan dengan pengembangan soft skills yang belum banyak diajarkan di sekolah formal.
Menurut Yudith, soft skills atau yang dikenal dengan transversal skill merupakan kualitas yang dibutuhkan di semua bidang kerja. Kemampuan ini mencakup kreativitas, imaginasi, intuisi, emosi, dan etik yang bermanfaat dalam membangun interaksi sosial.
"Program itu telah mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kemendikbud," katanya.
Ia mengatakan, untuk menghadapi revolusi industri 4.0 yang saat ini telah berlangsung, ada beberapa kompentensi dasar yang sudah harus dipersiapkan generasi muda Indonesia.
Selain berupa hard skills yang sudah banyak diajarkan di sekolah, mereka juga memerlukan soft skills yang akan membantu proses interaksi sosial di semua keahlian.
Hal itu sesuai dengan rumusan World Economic Forum mengenai kemampuan atau soft skills yang perlu dimiliki oleh semua orang saat ini, antara lain kemampuan menyelesaikan permasalahan, berpikir kritis, kolaborasi dan koordinasi, komunikasi, serta kemampuan kognitif yang baik.
"Tujuan utama diadakannya XYLC ini adalah untuk menciptakan generasi muda dengan kualitas daya saing tinggi yang adaptif terhadap perubahan yang sesuai dengan tuntutan era revolusi industri 4.0," kata Yudith.
Berita Lainnya
Dukung pendidikan digital pesantren, XL Axiata salurkan bantuan router dan kuota data di DIY dan Jateng
Selasa, 19 Maret 2024 22:37 Wib
XL Axiata hadirkan layanan penjualan online XL Store
Minggu, 21 Januari 2024 1:54 Wib
RUPS Luar Biasa XL Axiata setujui perubahan kegiatan usaha dan susunan Dewan Komisaris
Kamis, 11 Januari 2024 23:16 Wib
Liburan Natal dan Tahun Baru 2024, trafik data XL Axiata naik 15 persen
Kamis, 11 Januari 2024 22:16 Wib
XL Axiata kenalkan SKKL BaSICS ke pelaku usaha di Batam dan Pontianak
Jumat, 29 Desember 2023 23:56 Wib
Promo akhir tahun XL SATU BIZ langganan 1 tahun bonus 4 bulan
Jumat, 29 Desember 2023 23:23 Wib
Karyawan XL Axiata bangun sarana air bersih di Brebes
Rabu, 27 Desember 2023 21:57 Wib
Perluas layanan penggantian dan reaktivasi kartu, XL Axiata hadirkan 100 XL AXIS Service Point
Sabtu, 23 Desember 2023 23:31 Wib