KPU harapkan dukungan pemerintah sosialisasikan tahapan pilkada

id KPU Bantul,dukungan pe3mda

KPU harapkan dukungan pemerintah sosialisasikan tahapan pilkada

Ketua KPU Bantul Didik Joko Nugroho dan Sekda Bantul Helmi Jamharis dalam rakor kesiapan pelaksanaan Pilkada Bantul 2020 (Foto ANTARA/Hery Sidik)

Bantul (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan tahapan sosialisasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang digelar pada September 2020 perlu mendapat dukungan pemerintah daerah setempat agar berjalan maksimal.

Ketua KPU Bantul Didik Joko Nugroho di Bantul, Kamis, mengatakan, untuk memastikan agar penyelenggaran tahapan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Bantul berjalan dengan baik, maka KPU Bantul melaksanakan rapat koordinasi (rakor) dengan Pemkab Bantul dan instansi terkait pada Kamis.

"Pascapenandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), maka tahapan pemilihan akan segera intensif dilaksanakan. Tahapan pemilihan perlu didukung oleh Pemkab Bantul terutama untuk sosialisasi pemilihan," katanya.

Menurut dia, sosialisasi pemilihan menjadi penting untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Untuk itu, instansi terkait yang hadir dalam rakor tersebut di antaranya 17 dinas terkait, Polres Bantul dan Kodim 0729 Bantul diharapkan mendukung tahapan awal pelaksanaan pilkada itu.

"Capaian partisipasi pemilih Pemilu 2019 di Bantul yang mencapai 87,9 persen untuk pilpres (pemilihan presiden) dan 91 persen untuk pileg (pemilihan anggota legislatif) menjadi modal awal dalam peningkatan partisipasi pemilih dalam Pilkada Bupati Bantul 2020," katanya.

Selain sosialisasi, kata dia, koordinasi dengan dinas dan instansi terkait di Pemkab Bantul dalam tahapan pencalonan terutama dalam hal pemeriksaan kesehatan yang ke depannya akan melibatkan rumah sakit umum daerah (RSUD) sangat penting diintensifkan.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul Helmi Jamharis menyatakan komitmennya untuk mendukung seluruh tahapan Pilkada Bupati Bantul 2020 yang akan dilaksanakan lembaga penyelenggara pemilu tersebut agar nantinya berjalan aman, lancar dan damai.

Untuk mewujudkan komitmennya itu, dia berharap masing-masing Organsasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersinergi dengan KPU Bantul sesuai kebutuhan di masing-masing tahapan.

"Melalui sinergi antara OPD dengan KPU Bantul maka tahapan Pilkada Bupati Bantul dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien. Dalam hal partisipasi pemilih, saya harap tingkat partisipasi pemilih lebih dari capaian yang dicapai dalam Pemilu 2019," katanya.

Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Bantul Arif Widayanto mengatakan, dalam pemetaannya, di setiap tahapan sejak dari sosialisasi sampai dengan tahapan penetapan calon terpilih peran masing-masing OPD dapat bersinergi dengan KPU Bantul.