Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Widodo, Kamis, bertolak menuju Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk meninjau Taman Nasional Gunung Merapi di Jurang Jero, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dan menanam pohon Pulai pada Jumat (14/2).
Dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, Presiden dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI Angkatan Udara (AU) Halim Perdanakusuma, Jakarta, dan tiba di Pangkalan TNI AU Adisucipto, Kabupaten Sleman, sekitar pukul 18.25 WIB, berdasarkan keterangan tertulis Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden diterima di Jakarta, Kamis malam.
Tampak menyambut Presiden dan Ibu Iriana di Pangkalan TNI AU Adisucipto, yakni Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, dan Kapolda DIY Irjen Polisi Asep Suhendar.
Pada Jumat (14/2), Presiden diagendakan meninjau Taman Nasional Gunung Merapi di Jurang Jero, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
Presiden juga akan melakukan penanaman pohon Pulai (Alstonia scholaris) bersama masyarakat serta melepaskan burung Elang Jawa.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Negara dalam penerbangan menuju Provinsi DIY, antara lain Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, dan Staf Khusus Presiden Fadjroel Rachman.
Berita Lainnya
KPU RI undang Presiden Jokowi hadiri penetapan pemenang Pilpres 2024
Selasa, 23 April 2024 19:35 Wib
Jokowi tinjau fasilitas SMK 1 Rangas terdampak gempa Mamuju
Selasa, 23 April 2024 17:55 Wib
Presiden mengirim mobil listrik ke SMK terdampak gempa di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 12:07 Wib
Presiden Jokowi: Putusan MK penting untuk buktikan pemerintah tak bersalah
Selasa, 23 April 2024 11:55 Wib
Jokowi meresmikan 147 infrastruktur rekonstruksi pascagempa Sulbar
Selasa, 23 April 2024 11:49 Wib
Presiden Jokowi hormati putusan MK soal PHPU Pilpres 2024
Senin, 22 April 2024 17:03 Wib
Presiden memanen jagung di Gorontalo
Senin, 22 April 2024 14:44 Wib
MK: Dalil soal Jokowi mendukung pencalonan Gibran tidak cukup kuat
Senin, 22 April 2024 14:22 Wib