Grab latih 100 mitra pengemudi jadi Duta Wisata GrabBike Yogyakarta

Yogyakarta (ANTARA) - Grab, aplikasi serba bisa terkemuka di Indonesia, mengadakan pelatihan GrabBike Guide Yogyakarta bagi 100 mitra pengemudi GrabBike terbaik di kota ini untuk menjadi Duta Wisata GrabBike.

"GrabBike bermaksud menawarkan alternatif terbaru layanan untuk membantu memajukan industri pariwisata di Kota Yogyakarta," kata City Manager 2-Wheels Yogyakarta Grab Indonesia Habdillah Anuraga.

Data dari Dinas Pariwisata Yogyakarta bahwa Yogyakarta memiliki lebih dari 5 juta turis setiap tahun. Dari data tersebut, sekitar 40 persen di antaranya adalah solo traveller atau turis yang bepergian sendirian.

Untuk menjawab kebutuhan ini, GrabBike terus melakukan upaya untuk memberdayakan mitra pengemudinya dengan menginisiasi Duta Wisata Grab di Yogyakarta.

Ia mengatakan, solo traveller di Yogyakarta menjadi dimudahkan dalam mobilisasi mereka dengan layanan GrabBike Tour. Dalam satu layanan, mereka mendapatkan moda transportasi yang praktis, aman, dan murah.

Selain itu, tentunya mereka mendapatkan nilai tambah yang penting dalam wisata mereka yaitu wawasan dan pengalaman yang kaya akan pariwisata Yogyakarta. "Pengalaman ini mereka alami bersama mitra pengemudi kami yang tentunya memiliki kearifan lokal yang kental," katanya.

Duta Wisata Grab didukung oleh Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) cabang Yogyakarta. Dalam pelaksanaannya, pelatihan diselenggarakan selama satu hari di The Rich Hotel Yogyakarta.

Mitra pengemudi dilatih dari segi standar pelayanan untuk menjadi pemandu pariwisata (tour guide), baik dari segi berkomunikasi maupun pengetahuan mengenai lokasi pariwisata di Yogyakarta. 

Semua ini untuk terus menunjang pariwisata Yogyakarta sebagai tujuan wisata yang sangat digemari oleh turis domestik maupun mancanegara dengan keunikan budayanya.

Mitra pengemudi setia Grab dibekali dengan 3 materi yang akan mempersiapkan mereka menjadi garis depan bagi pariwisata Yogyakarta. Pertama, layanan keramahtamahan dasar dengan prinsip 3S (Salam, Senyum, Sapa).

Kedua, pengetahuan pariwisata dasar di Kota Yogyakarta serta pemberian Hanging Booklet kepada mitra yang berisikan referensi tujuan wisata untuk penumpang dari luar kota maupun wisatawan asing yang sedang berwisata ke Yogyakarta khususnya.

Ketiga, mitra pengemudi juga terus mendapatkan peningkatan aspek-aspek layanan Grab bagi mitra pengemudi setia Grab, seperti pengembangan inovasi keselamatan dan pengantaran, pelatihan mitra pengemudi, dan cakupan asuransi kecelakaan.

"Pelatihan ini juga dikhususkan sebagai bentuk apresiasi kepada 100 mitra pengemudi GrabBike terbaik di Yogyakarta yang dinilai berdasarkan rating layanan terbaik untuk para pengguna aplikasi Grab dan sebagai bentuk kepedulian Grab untuk meningkatkan kualitas mitra itu sendiri," katanya.

Rose Sutikno dari Dinas Pariwisata DIY menyambut baik inisiatif GrabBike Tour di Kota Yogyakarta mengingat Borobudur adalah 5 Destinasi Superior pada tahun 2020.

"Kami yakin pertumbuhan kaum milenial yang semakin berani solo travelling dapat menambah dinamisme pariwisata kota kami. Dengan layanan Grab yang dapat memenuhi segala kebutuhan mereka, faktor kemudahan yang akan mereka dapatkan dari segi wisata akan semakin bermanfaat dan memperkaya pengalaman liburan mereka di Yogyakarta," katanya.