Yogyakarta (ANTARA) - Holding Perkebunan Nusantara bersama dengan LPP Agro Nusantara meluncurkan Perkebunan Nusantara Corporate University di Yogyakarta, sebagai bagian dari transformasi Holding Perkebunan Nusantara.
"Pembentukan Perkebunan Nusantara Corporate University sebagai bagian dari perjalanan transformasi Perkebunan Nusantara," kata Direktur Utama LPP Agro Nusantara Triaji Prio Pratomo pada peluncuran Perkebunan Nusantara Corporate University, di Yogyakarta, Kamis.
Menurut dia, hal itu merupakan niatan insan Perkebunan Nusantara untuk menggugah jiwa para pemimpin. LPP diberi amanat untuk menjadi kawah candradimuka pemimpin-pemimpin transformasional Perkebunan Nusantara di masa depan.
"Tantangan Perkebunan Nusantara, untuk mencapai kinerja tinggi, memerlukan pemimpin yang memiliki nilai-nilai luhur. Nilai-nilai luhur dimulai dari hal kecil yang sederhana, tetapi konsisten dijalani setiap hari," katanya.
Triaji mengatakan, proses belajar tidak memerlukan ruangan fisik dan sekat bangunan, ia dapat dihadiri siapa saja, di mana saja, dan kapan saja, serta belajar apa saja dan kepada siapa saja.
"Hal itu dimulai dari interaksi antar planters di tempat kerjanya, yang muda tak takut belajar pada yang tua, yang tua tidak perlu gengsi untuk juga belajar pada yang muda. Itulah esensi Corporate University mendekatkan pembelajaran kepada para pembelajar," katanya.
Direktur SDM Holding Perkebunan Nusantara Wing Antariksa mengatakan bahwa berbagai perusahaan di dunia yang berhasil memenangi kompetisi usaha dan masuk ke dalam Fortune 500 adalah mereka yang selalu berinovasi dan melahirkan produk dan solusi bagi kepentingan pelanggan.
"Yang membedakan mereka dengan pesaing adalah kapabilitas organisasi. Termasuk kapabilitas untuk menghasilkan pimpinan bisnis yang hebat," katanya di hadapan Direksi dan Komisaris Perkebunan Nusantara Group.
Menurut Wing, untuk mencapai kapabilitas organisasi tersebut terdapat dua hal yang diperlukan. Pertama adalah membangun learning culture atau budaya pembelajaran, melalui keteladanan pimpinan dengan tidak pernah berhenti belajar.
"Kedua adalah dengan membangun sistem pembelajaran yang terintegrasi, di mana proses pembelajaran juga merupakan bagian dari pengembangan talenta dan pemimpin BUMN di masa depan," kata Wing.
Berita Lainnya
Mahasiswa UIN Saizu lestarikan seni tradisional agar tak punah
Rabu, 27 Maret 2024 9:46 Wib
Biofarma melakukan benchmark ke LPP Agro Nusantara
Sabtu, 22 Juli 2023 23:25 Wib
LPP Agro Nusantara selenggarakan Onboarding Planters Learning & Assignment (PLANT)
Minggu, 9 April 2023 0:17 Wib
Seger Budiarjo: Implementasi nilai-nilai AKHLAK penting dalam perusahaan
Kamis, 16 Maret 2023 23:25 Wib
National Sugar Summit 2022 dukung Indonesia swasembada gula
Jumat, 9 Desember 2022 23:00 Wib
Pakar: LPP TVRI harus mampu gaet generasi Z
Minggu, 14 November 2021 0:23 Wib
Menilik peran kustodian sentral pada era digital
Selasa, 30 April 2019 8:17 Wib
LPP dirikan lembaga sertifikasi profesi perkebunan nusantara
Selasa, 9 Juni 2015 22:47 Wib