Pemkab Sleman ajak seluruh elemen atasi kekerasan perempuan-anak

Sleman, DIY (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengajak seluruh komponen masyarakat bersama menanggulangi tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam Temu Forum Puspa "Semanggem" atau Semangat Melindungi Generasi Emas di Rumah Dinas Bupati Sleman, Rabu.

Ketua TP PKK Kabupaten Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan dengan adanya acara ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran bersama demi terwujudnya generasi emas masa depan.

"Hal tersebut dapat dimulai dari lingkungan sosial yang paling kecil, yakni keluarga," katanya.

Menurut dia, orang tua harus terus selalu memberikan dukungan dan pendampingan terhadap kegiatan anak. Salah satu yang terpenting, yaitu harus ada komunikasi yang baik antaranggota keluarga.

"Setiap anggota keluarga harus mampu saling menerima kekurangan dan kelebihan masing-masing," katanya.

Dalam kegiatan yang digagas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (P3AP2KB) tersebut
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sleman turut mendukung dengan membagikan sepeda untuk 10 anak SD dan 10 anak SMP, beasiswa untuk 10 anak SD dan 10 anak SMP.

Selain itu Baznas Kabupaten Sleman juga memberikan bantuan modal usaha sebesar Rp5 juta untuk 11 pelaku UKM.

Sedangkan BPR Bank Sleman juga memberikan CSR-nya berupa sepeda untuk lima siswa SD dan satu siswa SMP, serta bantuan beasiswa untuk tiga siswa SD dan tiga siswa SMP.

Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 200 orang, terdiri dari PKK Sleman, DWP Sleman, GOW Sleman, Bhayangkari Sleman, Persit Kartika Candra Kirana, dunia usaha, media massa, organisasi keagamaan, PSW, siswa SD dan SMP, serta pelaku industri.