Penyakit Kuda Afrika muncul di Thailand sebabkan seratusan kuda mati

id thailand,wabah pada hewan,penyakit hewan,AHS,penyakit kuda afrika,OIE

Penyakit Kuda Afrika muncul di Thailand sebabkan seratusan kuda mati

Atlet Equestrian (Ketangkasan Kuda) Thailand, Weerapat Ptakanonda dengan kudanya, Monarchs Royal Touch mengikuti nomor Eventing Beregu untuk disiplin Show Jumping dalam Sea Games XXVI di Arthayasa Stables, Depok, Jawa Barat, Jumat (18/11). Nomor Eventing memainkan tiga disiplin yang berbeda yakni Drassage, Cross Country, dan Show Jumping yang dimenangkan oleh tim Thailand dan merebut medali emas. (FOTO ANTARA/ Dhoni Setiawan)

Bangkok (ANTARA) - Setidaknya 131 ekor kuda dilaporkan mati di empat provinsi di Thailand akibat penyakit Kuda Afrika (African Horse Sickness/AHS) --tercatat pertama kalinya wabah virus menular pada hewan itu muncul di negara tersebut-- menurut data yang disampaikan pemerintah.

"Kasus penyakit ini baru terjadi di Thailand. Kami belum pernah mengalaminya di masa lalu," kata Direktur Jenderal Departemen Pengembangan Peternakan, Sorawit Thanito, pada Kamis.

Sorawit menambahkan, bahwa saat ini pemerintah telah melakukan karantina terhadap kuda-kuda yang sakit untuk mencegah penularan kepada kuda lainnya yang sehat. Sejauh ini tidak ada laporan kasus terjadi pada manusia, dan AHS tidak terkait dengan pandemi COVID-19.

"Kami perlu menjalankan penyelidikan tentang bagaimana virus ini bisa masuk ke Thailand," kata Sorawit.

AHS adalah penyakit endemik di wilayah tropis Afrika bagian tengah, yang kemudian biasanya menyebar ke kawasan selatan benua itu dan kadang-kadang ditemukan di kawasan utara, menurut keterangan Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan (OIE).

Kuda yang terserang AHS bisa menderita demam di atas 39 derajat Celcius, juga kesulitan bernapas dan berdarah pada mata.

Pada 27 Maret lalu, OIE menangguhkan status Thailand sebagai Negara Bebas AHS. Sebelumnya, penangguhan yang sama diterapkan terhadap Myanmar dan Kirgistan pada 2018.

Sumber: Reuters