Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Nurul Ghufron menyatakan penyidik Novel Baswedan masuk dalam tim yang ikut menangkap mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi (NHD) dan menantunya Rezky Herbiyono (RH) di Jakarta Selatan, Senin (1/6) malam.
"Mas Novel ada di tim tersebut, apakah dia kasatgasnya atau tidak saya belum dapat laporan," kata Ghufron saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Namun, kata dia, ia tetap mengapresiasi anggota tim yang telah berhasil menangkap Nurhadi dan menantunya tersebut.
"Yang jelas kami apresiasi kepada semua anggota tim, termasuk kepada Mas Novel," ujar Ghufron.
Diketahui, KPK telah menangkap Nurhadi dan Rezky di salah satu rumah di Simprug, Jakarta Selatan, Senin (1/6) malam.
Saat ini, kedua tersangka berada di gedung KPK untuk diperiksa intensif oleh penyidik.
Nurhadi dan Rezky bersama Direktur PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) Hiendra Soenjoto (HS) telah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap dan gratifikasi terkait perkara di MA pada 2011-2016 pada 16 Desember 2019. Ketiganya telah dimasukkan dalam status Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 11 Februari 2020.
Sementara untuk tersangka Hiendra belum tertangkap dan tim KPK masih memburunya.
Nurhadi dan Rezky ditetapkan sebagai tersangka penerima suap dan gratifikasi senilai Rp46 miliar terkait pengurusan sejumlah perkara di MA sedangkan Hiendra ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap.
Berita Lainnya
Partai Gerindra tak pernah tawari Ganjar dan Anies kursi kabinet Prabowo-Gibran
Rabu, 27 Maret 2024 14:07 Wib
Anies Baswedan di Gedung MK: Kini waktunya meneguhkan komitmen demokrasi
Rabu, 27 Maret 2024 10:08 Wib
Ini sikap politik AMIN atas hasil Pilpres 2024
Kamis, 21 Maret 2024 6:51 Wib
Anies-Muhaimin berburu takjil
Rabu, 20 Maret 2024 19:40 Wib
Anies minta jaga penghitungan suara agar berjalan benar
Jumat, 16 Februari 2024 17:43 Wib
Capres Anies minta masyarakat salurkan hak suara di Pemilu
Rabu, 14 Februari 2024 9:17 Wib
Capres Anies ajak perubahan harus diperjuangkan tuntas
Sabtu, 10 Februari 2024 14:26 Wib
Ulama hingga tokoh Jawa Mataraman dukung AMIN menangi pilpres
Sabtu, 10 Februari 2024 4:17 Wib