Bantul (ANTARA) - Seorang warga Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dilaporkan positif COVID-19 usai melakukan perjalanan dari Jakarta.
"Informasi hari ini, ada penambahan positif satu orang, riwayat perjalanan dari Jakarta," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bantul Sri Wahyu Joko Santosa dalam keterangan tertulis melalui aplikasi pesan di Bantul, Selasa malam.
Menurut dia, pasien positif baru tersebut adalah laki-laki berusia 39 tahun yang berdomisili di wilayah Kecamatan Banguntapan.
Selain tambahan positif COVID-19, Gugus Tugas juga melaporkan adanya pasien sembuh atau hasil swab ulang dinyatakan negatif satu orang, yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sardjito Yogyakarta.
"Pasien sembuh satu orang, adalah laki-laki berusia 26 tahun, riwayat perjalanan Jakarta," kata Sri Wahyu yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Bantul.
Dengan adanya tambahan positif dan sembuh masing-masing satu orang pada 9 Juni, maka total kasus positif COVID-19 di Bantul secara akumulasi hingga 9 Juni bertambah menjadi 61 orang, sementara angka kesembuhan bertambah menjadi 48 orang, sedangkan kasus meninggal dua orang.
Dengan demikian kasus positif aktif atau pasien corona di Bantul yang masih menjalani rawat inap di sejumlah rumah sakit rujukan COVID-19 di Bantul maupun wilayah DIY berjumlah 11 orang.
Ke-11 orang positif tersebut sebarannya dari wilayah Kecamatan Kasihan dua orang, Banguntapan lima orang, sementara sisanya berasal dari Kecamatan Sewon, Pandak, Jetis dan Imogiri masing-masing satu orang.
Gugus Tugas COVID-19 Bantul mengimbau masyarakat agar bersama memutus rantai penyebaran corona dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, menjaga jarak, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan dengan sabun, selalu menggunakan masker saat keluar rumah.*
Berita Lainnya
Tjandra Yoga Aditama meraih rekor MURI penulis COVID-19 terbanyak
Selasa, 9 April 2024 12:36 Wib
OJK: Restrukturisasi kredit COVID-19 di Indonesia berakhir
Senin, 1 April 2024 18:54 Wib
Pandemi COVID-19 momentum hadapi virus X di Indonesia
Senin, 4 Maret 2024 4:57 Wib
Bahaya pneumonia dan COVID-19 pada bayi
Senin, 12 Februari 2024 23:08 Wib
KBS berinovasi pascapandemi COVID-19 dongkrak wisatawan
Minggu, 11 Februari 2024 16:58 Wib
Guru Besar UGM sebut AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:42 Wib
Peneliti UGM: Limbah rumah tangga dapat untuk deteksi COVID-19
Selasa, 30 Januari 2024 21:25 Wib
Akibat COVID-19, WNI "overstay" di Jepang meninggal dunia
Jumat, 26 Januari 2024 6:45 Wib