Jakarta (ANTARA) - Pabrikan sepeda motor Jepang, Yamaha menjajaki ekosistem mobilitas listrik di India, dengan harapan bisa meluncurkan motor listrik dalam beberapa tahun ke depan.
Yamaha yang memiliki pabrik di Surajpur, Faridabad dan Chennai berpendapat bahwa kesuksesan penetrasi pasar motor listrik tergantung pada tiga hal, yakni infrastrukur, keterjangkauan produk dan harga, serta model yang sesuai keinginan konsumen.
"Kami melakukan studi kelayakan (motor listrik) dan mencoba memahami persyaratan pasar serta peta jalan pemerintah. Kami mungkin memperkenalkan kendaraan listrik di India dalam beberapa tahun mendatang," kata Senior Vice President Yamaha Motor India Sales, Ravinder Singh dilansir kantor berita Press Trust India, Senin (31/8).
Ia menilai, India akan menjadi pasar yang potensial untuk kendaraan listrik apabila negara itu memiliki peta jalan yang jelas.
"India dapat mencapai kesuksesan melalui roadmap yang jelas, kebijakan yang stabil dan perencanaan yang tepat," kata Singh.
Ia menambahkan, tantangan terbesarnya adalah investasi untuk infrastruktur, stasiun pengisian, dan produksi baterai kendaraan listrik.
Singh menambahkan, negara-negara di Asia bisa meniru Taiwan dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, yakni memadukan pabrikan global dengan perusahaan nasional.
Pada tahun lalu, Yamaha telah meluncurkan skuter listrik EC-05 yang menggandeng perusahaan manufaktur lokal Gogoro.
Berita Lainnya
Pemerintah gratiskan konversi motor bensin menjadi listrik
Rabu, 24 April 2024 12:08 Wib
Mulai turun, pergerakan sepeda motor arus balik Lebaran 2024
Kamis, 18 April 2024 6:42 Wib
876.876 sepeda motor keluar-masuk Jabodetabek H+3 Lebaran
Selasa, 16 April 2024 7:34 Wib
837.695 sepeda motor keluar-masuk Jabodetabek H+2 Lebaran 2024
Sabtu, 13 April 2024 5:23 Wib
Pembacok pemudik ditembak polisi
Kamis, 11 April 2024 15:33 Wib
Polres Bantul siagakan ambulans motor guna percepat penanganan kecelakaan
Kamis, 11 April 2024 13:15 Wib
Guru Besar: Pemudik sepeda motor wajib pahami tiga faktor kecelakaan
Selasa, 9 April 2024 18:33 Wib
6,5 juta pemudik sepeda motor keluar-masuk Jabodetabek
Senin, 8 April 2024 19:00 Wib