Sleman menambah kuota uji kendaraan yang tertunda akibat pandemi

Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Dinas Perhubungan melakukan penambahan kuota pendaftaran uji berkala kendaraan bermotor yang tertunda akibat adanya pandemi COVID-19 untuk setiap harinya.

"Penambahan kuota uji kendaraan bermotor tersebut telah dimulai sejak 24 Agustus 2020, dimana sebelumnya pada April sampai dengan Juni tahun 2020 dilakukan penundaan pelayanan uji berkala kendaraan," kata Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sleman Sulton Fatoni di Sleman, Minggu.

Menurut dia, penambahan kuota uji berkala kendaraan yaitu sebanyak 110 kendaraan setiap harinya dan akan dilayani pada Senin sampai dengan hari Sabtu.

"Penambahan kuota ini untuk menyelesaikan uji berkala kendaraan yang tertunda sejak April sampai Juni karena adanya pandemi COVID-19," katanya.

Ia mengatakan bahwa pelayanan uji kendaraan tersebut akan dilayani pada jam operasional pada pukul 07.30 WIB sampai dengan pukul 15.30 WIB. Sementara pada Jumat dan Sabtu akan dilayani pada pukul 07.30 WIB sampai dengan pukul 14.00 WIB dengan kuota sebanyak 75 kendaraan.

Sulton mengatakan, untuk pendaftaran uji berkala kendaraan dapat dilakukan dengan mendatangi Kantor UPTD PKB Dishub Sleman secara langsung maupun dengan cara pendaftaran secara daring (online) dengan mengakses laman Sikresno.id.

"Dalam pelayanan uji kendaraan berkala ini kami berkomitmen untuk tetap mengikuti protokol pencegahan penyebaran COVID-19 bagi pendaftar yang datang secara langsung," katanya.

Ia mengatakan, protokol kesehatan yang diterapkan dalam pelayanan tersebut yaitu mewajibkan pemakaian masker, sterilisasi kendaraan sebelum masuk, serta tidak memperkenankan adanya kerumunan antrian melalui pembatasan antrean.

"Dengan adanya penambahan kuota dan juga penambahan pelayanan pada hari Sabtu diharapkan dapat menyelesaikan uji berkala kendaraan yang tertunda akibat loket pelayanan ditutup sementara akibat adanya pandemi COVID-19," katanya.