Rio De Janeiro (ANTARA) - Kota Rio de Janeiro di Brazil akan memasang lagi 100 tempat tidur ICU di sejumlah tempat, yang sebelumnya dibongkar dalam beberapa pekan terakhir, sebagai upaya mengatasi pasien COVID-19, meski tampaknya angka kematian melandai.
Saat ini, tempat tidur ICU di Kota Rio sudah terpakai sekitar 85 persen, menurut pemerintah.
Wali Kota Rio Marcelo Crivella menyalahkan warga yang "tak bertanggung jawab" atas kebutuhan penambahan tempat tidur rumah sakit di kota tersebut.
Rio akhir-akhir ini menjadi berita utama lantaran pantainya penuh sesak saat akhir pekan yang cerah.
"Negara bagian membongkar sejumlah tempat tidur dan beberapa rumah sakit swasta juga sudah mengurangi jumlah tempat tidur, walhasil kota ini kewalahan," kata wali kota. "Masyarakat jenuh dengan karantina dan kami melihat mereka di pantai dan di bar, dan itu tercermin ... pada kurva, yang tidak menurun seperti yang kami inginkan."
Lebih dari 10.000 orang meninggal di Rio, kota terbesar kedua Brazil.
Rio saat ini menghadapi potensi gelombang kedua COVID-19, setelah melonggarkan banyak pembatasan.
Otoritas mengira bahwa kematian COVID-19 menurun. Pada kenyataannya, angka kematian stabil dan terjadi penundaan dalam pelaporan data.
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
Korea Utara kirim delegasi ke Iran, diduga kerja sama senjata
Rabu, 24 April 2024 19:06 Wib
3.660 warga Palestina menjadi tahanan administratif di Israel
Rabu, 24 April 2024 19:03 Wib
HIzbullah serang kota Margaliot, Israel
Rabu, 24 April 2024 19:01 Wib
NATO kerahkan 33 ribu prajurit dekat perbatasan Rusia
Selasa, 23 April 2024 20:50 Wib
350 tenaga kesehatan meninggal dunia di Jalur Gaza sejak 7 Oktober
Selasa, 23 April 2024 20:48 Wib
Jika gunakan nuklir, rezim Korut berakhir
Selasa, 23 April 2024 20:45 Wib