Bantul (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, tetap memfasilitasi pementasan atraksi wisata budaya di kawasan objek wisata dengan syarat selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran wabah COVID-19.
"Kami tetap melaksanakan pentas dan atraksi wisata budaya di obyek wisata dengan menerapkan protokol kesehatan guna memberikan ruang kreativitas kepada seniman di masa pandemi," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Bantul Annihayah saat dihubungi di Bantul, Selasa.
Menurut dia, dengan mementaskan atraksi budaya di objek wisata dengan penerapan protokol kesehatan dan undangan terbatas juga sebagai bagian dari pelestarian budaya lokal dan pengembangan wisata budaya di bumi Projotamansari ini.
"Selain itu juga mengedukasi masyarakat tentang pementasan atraksi yang sesuai dengan protokol kesehatan dan pedoman Pranatan anyar Plesiran Jogja," katanya.
Dia mengatakan, bagi destinasi bisa sebagai sarana promosi wisata keberadaan obyek-objek wisata Kabupaten Bantul, seperti yang sudah dilaksanakan di Pantai Cemara Sewu lalu dan akan berlanjut di wisata Goa Selarong dan pantai Goa Cemara.
Dia mengatakan, meski situasi masih pandemi wabah COVID-19, namun kegiatan yang sifatnya produktif harus tetap dijalankan guna membangkitkan perekonomian termasuk dalam memajukan sektor wisata budaya.
"Sebenarnya kita bisa tetap berkegiatan apapun walau pandemi. Seperti pesan Pak Presiden, kita harus produktif untuk menggerakkan perekonomian dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.
Pementasan budaya di objek wisata Bantul patuhi protokol kesehatan
Dinas Pariwisata Bantul (Foto ANTARA/Hery Sidik)
