Pasien positif COVID-19 Kulon Progo menjadi 170 orang

id COVID-19,Kulon Progo

Pasien positif COVID-19 Kulon Progo menjadi 170 orang

Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati. (Foto ANTARA/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - Pasien terkkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam waktu 24 jam terakhir, bertambah empat, sehingga total menjadi 170 orang.

Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Rabu mengatakan empat pasien baru itu adalah KP-167 (laki-laki umur 50 tahun, warga Pengasih yang memiliki riwayat kontak dengan KP-164), KP-168 (perempuan umur 37 yahun, warga Pengasih yang memiliki kontak dengan KP-164), KP-169 (perempuan umur 16 tahun, warga Pengasih yang memiliki kontak dengan KP-164), dan KP-170 (perempuan umur 16 tahun, warga Kokap, merupakan santri dari ponpes di Kediri, Jawa Timur).

"Semua pasien konfirmasi COVID-19 menjalani isolasi mandiri," kata Baning.

Ia mengatakan pada Rabu (30/9) ini ada dua pasien konfirmasi COVID-19 yang sembuh, yakni KP-136 (warga Kokap) dan KP-148 (warga Panjatan). Berdasarkan data Dinas Kesehatan di Kulon Progo, hingga saat ini jumlah total suspect sebanyak 2.164 orang, dengan rincian 13 probable meninggal dunia, 170 terkonfirmasi dan 1.981 discarded. Dari 170 terkonfirmasi, rinciannya 21 isolasi di rumah sakit, 46 isolasi mandiri, 99 sembuh dan empat meninggal dunia.

Selanjutnya, sebaran konfirmasi COVID-19 tingkat kecamatan dengan kasus tertinggi, yakni Pengasih sebanyak 29 orang, Wates dan Kokap masing-masing 26 orang, Lendah 22 orang, Sentolo dan Temon masing-masing 19 orang, Galur 15 orang, Panjatan lima kasus, Nanggulan empat orang, Kalibawang tiga orang, Samigaluh dua orang.

"Hingga saat ini, kecamatan yang masih nol konfirmasi COVID-19 adalah Girimulyo," katanya.