Armenia sebut Turki berupaya lanjutkan genosida di Nagorno-Karabakh

id Perdana Menteri ArmeniaNikol Pashinyan,genosidaArmenia, Turki

Armenia sebut Turki berupaya lanjutkan genosida di Nagorno-Karabakh

Sebuah toko terbakar menyusul penembakan meriam yang terjadi baru-baru ini saat konflik militer atas daerah yang memisahkan diri Nagorno-Karabakh di Stepanakert, Sabtu (3/10/2020). ANTARA FOTO/Gor Kroyan/REUTERS/foc/cfo

London (ANTARA) - Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengatakan aksi Turki bersama Azerbaijan sama dengan "serangan teroris" terhadap Nagorno-Karabakh, yang menjadi bagian dari kelanjutan genosida Armenia.

"Apa yang kami hadapi sekarang adalah serangan teroris internasional Turki - Azeri," kata Pashinyan kepada Sky News. "Bagi saya tak ragu lagi bahwa ini merupakan kebijakan untuk melanjutkan genosida Armenia sekaligus kebijakan untuk menghidupkan kembali kekaisaran Turki."

Genosida Armenia mengacu pada pembunuhan 1,5 juta warga Armenia oleh Kekaisaran Ottoman selama 1915 - 1923.

Turki mengakui bahwa banyak warga Armenia yang tinggal di Kekaisaran Ottoman tewas dalam konflik dengan pasukan Ottoman selama Perang Dunia I, namun menolak angka tersebut. Turki juga membantah bahwa pembunuhan itu dirancang secara sistematis dan merupakan genosida.

Sumber: Reuters
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024