Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 pada Jumat ini, bertambah 68 sehingga total menjadi 5.004 orang.
"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 20 November 2020 terdapat tambahan 68 kasus positif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Jumat.
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 68 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 4.942 sampai 5.009 itu terdiri atas 20 kasus asal Kota Yogyakarta, 25 kasus Kabupaten Bantul, tujuh kasus asal Kulon Progo, enam kasus Gunung Kidul, serta 10 kasus Kabupaten Sleman.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 24 kasus hasil "tracing" kontak kasus, satu kasus periksa mandiri, satu kasus hasil penyaringan karyawan, serta 42 kasus masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 1.199 sampel spesimen dari 1.119 orang.
Selain pasien positif, Berty juga mencatat 24 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 3.786 kasus.
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 24 pasien yang sembuh itu terdiri atas empat kasus asal Kota Yogyakarta, empat kasus asal Kabupaten Bantul, tujuh kasus asal Gunung Kidul, serta sembilan kasus asal Kabupaten Sleman.
Selain itu, Berty juga mencatat jumlah kasus pasien meninggal sebanyak dua kasus yakni kasus 4.845, perempuan, 71 tahun asal Bantul dan kasus 4.344, laki-laki, 56 tahun asal Sleman.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek COVID-19 di DIY hingga Jumat, tercatat 15.101 orang.
Dari jumlah suspek tersebut, 5.004 orang terkonfirmasi positif di mana 3.786 orang di antaranya sembuh dan 117 orang meninggal.
