Barata Pramuka Sleman tahun 2020 diselenggarakan secara virtual

id Pramuka sleman,Barata pramuka sleman ,Candi ijo,Tebing breksi ,Kabupaten Sleman ,Sleman

Barata Pramuka Sleman tahun 2020 diselenggarakan secara virtual

Bupati Sleman Sri Purnomo dilantik menjadi Ketua  Majelis Pembimbing Cabang Sleman dan Pengurus Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sleman Masa Bhakti 2020-2025 oleh Ketua Kwarda DIY GKR Mangkubumi. Foto Antara/HO-Humas Pemkab Sleman

Sleman (ANTARA) - Kegiatan Pengembaraan Akhir Tahun (Barata) Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Sleman tahun 2020 diselenggarakan secara virtual karena masih dalam kondisi wabah atau pandemi COVID-19.

"Barata adalah kegiatan pengembaraan bagi Pramuka Penegak usia 16 sampai 20 tahun atau tingkat SMA/SMK sederajat. Namun karena saat ini masih dalam kondisi wabah COVID-19 maka kegiatan Barata diselenggarakan secara virtual," kata Ketua Sangga Kerja (Panitia) Barata 2020 Kwarcab Sleman Kak Dinar Fitri Ramdhani di Sleman, Jumat.

Menurut dia, pada 2020 ini Barata sudah mencapai pelaksanaan yang ke-35 kalinya dengan mengusung Rute "Jelajah Cagar Budaya".

Berbeda dari biasanya, pandemi COVID-19 memberi nuansa baru dalam pengembaraan yang dilaksanakan secara virtual pada 19 27 Desember, dilanjutkan pengembaraan pada tanggal 29 dan 30 Desember 2020 di kawasan Shiva Plateu Prambanan.

"Dengan diikuti oleh 184 Peserta terdiri dari 160 orang dari 16 pangkalan SMA/SMK sederajat mengikuti kegiatan virtual, dan 24 orang dari 11 ranting mengikuti kegiatan pengembaraan," katanya.

Ia mengatakan Barata 35 mengambil Rute Jelajah Cagar Budaya sebagai sarana untuk menumbuhkan jiwa patriotisme, nasionalisme dan menambah keakraban kepada sesama Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega se-Kwartir Cabang Sleman, melalui pengenalan kekayaan cagar budaya di daerahnya.

"Sehingga diharapkan Pramuka mampu menjadi motor sosialisasi pengenalan cagar budaya sesuai dengan jargon 'Kunjungi, Lindungi, dan Lestarikan'," katanya.

Upacara pembukaan Barata XXXV Tahun 2020 akan diselenggarakan pada 28 Desember bertempat di Grha Pramuka Sleman yang akan dibuka Sri Purnomo selaku Bupati Sleman sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Sleman.

"Pembukaan secara virtual yang akan diikuti seluruh peserta dan tamu undangan di rumah masing-masing," katanya.

Selanjutnya pada 29 Desember peserta akan melakukan pengembaraan mulai dari Candi Banyunibo menuju Candi Barong, Candi Dawangsari, Candi Ijo, beberapa situs kecil disekitar Shiva Plateu, dan finish di Watu Tapak Camphill Tebing Breksi Prambanan.

Selanjutnya 30 Desember akan melaksanakan jelajah budaya dengan rute sekitar Candi Ijo dan Tebing Breksi untuk mendalami situs-situs yang baru ditemukan. Total perjalanan selama 2 hari sejauh 20 Kilometer.

"Terdapat berbagai kegiatan prestasi/kompetisi, kegiatan bakti, kegiatan wawasan, dan kegiatan persaudaraan, untuk kegiatan prestasi tersendiri terdapat enam macam kegiatan yaitu, Video Reportase Cagar Budaya, Scoutpreneur, Mural, Pionering, Yel-yel, dan Video dokumenter Inovasi Pembelajaran Pramuka di Kala Pandemi," katanya.

Adapun Kegiatan Wawasan dan Persaudaraan berisi materi dan praktek yang bekerja sama dengan BPCB DIY dan Komunitas Kandang Kebo. Malam Wirapati bertempat di Watu Tapak Camphill Tebing Breksi pada 30 Desember akan diisi renungan, api unggun, dan penampilan kesenian dari peserta pengembaraan, terdapat pula kegiatan "nDog Gludukan" yaitu makan bersama makanan khas Barata Sleman.

 
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024