22 seniman mengikuti pameran lukisan di Borobudur

id pameran lukisan,borobudur, magelang

22 seniman mengikuti pameran lukisan di Borobudur

Komunitas Seniman Borobudur Indonesia (KSBI) 15 berkolaborasi dengan aktor pantomim Jemek Supardi melakukan pertunjukan seni pada pembukaan pameran lukisan di Limanjawi Art House Borobudur Kabupaten Magelang, Jateng, Minggu (20/12/2020). (FOTO ANTARA/Heru Suyitno)

Magelang, Jateng (ANTARA) - Sebanyak 22 seniman dari Jakarta, Yogyakarta, dan Borobudur mengikuti pameran lukisan di Limanjawi Art House Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Pameran lukisan yang menampilkan 24 karya seni rupa ini dibuka oleh kolektor yang juga pemilik Museum OHD Magelang, dr. Oei Hong Djien di Magelang, Minggu.

Ketua Komunitas Seniman Borobudur Indonesia (KSBI) 15 yang juga pemilik Limanjawi Art House Umar Chusaeni menyampaikan dalam pembukaan pameran ini tidak mengundang tamu, hanya diikuti kalangan intern peserta pameran saja.

"Pada pembukaan pameran di masa pandemi ini tidak seperti biasanya, hanya diikuti peserta pameran dan tentu dalam pelaksanaannya tetap menjaga protokol kesehatan," katanya.

Dalam pembukaan pameran ini menampilkan pertunjukan seni oleh KSBI 15 berkolaborasi dengan pantomim Jemek Supardi.

Pameran bertema "New World" ini meskipun dibuka pada hari ini, pengunjung baru bisa menikmatinya pada 22 Desember 2020 hingga 20 Februari 2021.

Oei Hong Djien menyampaikan di tengah pandemi COVID-19 ini para seniman lebih banyak waktu untuk berkarya.

"Mereka kali ini harus betul-betul serius membuat karya dengan sebaik-sebaiknya, karena kalau hanya biasa-biasa saja tidak akan diminati," katanya.

Ia menuturkan yang jelas pandemi COVID-19 ini menjadi suatu inspirasi juga bagi seniman. Selain diuji tekniknya juga intelektualitasnya, kreativitasnya dan semua itu diberi waktu lebih banyak untuk diendapkan dan diekspresikan.

"Jadi pandemi COVID-19 ini ada hikmahnya juga bagi seniman, untuk berkarya lebih baik lagi," demikian Oei Hong Djien.
 
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024