Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan rapid test dan swab antigen kepada karyawan di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman dan sejumlah awak media yang melakukan kegiatan peliputan di instansi pemerintah tersebut, Jumat.
"Kegiatan swab antigen ini sebagai upaya tindak lanjut pencegahan penyebaran COVID-19," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman Harda Kiswaya.
Menurut dia, penyelenggaraan swab antigen dan rapid test tersebut menyasar pegawai instansi Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sleman serta awak media yang biasa meliput kegiatan Bupati Sleman.
"Tes swab ini dilaksanakan sebagai upaya tracing bagi pegawai Sekretariat Daerah dan awak media mengingat Bupati Sleman Sri Purnomo telah mengumumkan dirinya dinyatakan positif Covid-19 dan juga tracing pegawai Dukcapil Sleman," katanya.
Ia mengatakan untuk tracing pegawai Setda dan wartawan yang beberapa hari ini kontak dengan Bupat Slemani, dan untuk menanggapi beberapa karyawan di Dukcapil, karena ada tiga orang yang terpapar COVID-19.
"Sehingga ini perlu dilakukan tracing agar diketahui penyebaran COVID-19 di sekitar Dukcapil," katanya.
Harda mengatakan penyelenggaraan swab antigen dan rapid tes tersebut diikuti 138 orang. Adapun hasil dari pemeriksaan tersebut, delapan orang dinyatakan positif terdiri dari tujuh orang pegawai Dukcapil dan satu orang staf Rumah Dinas Bupati Sleman.
"Sementara pegawai Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman dan wartawan dinyatakan negatif seluruhnya," katanya.
Ia mengatakan, untuk operasional Kantor Dukcapil Sleman pelayanan akan berjalan seperti biasanya, akan tetapi terbatas yaitu pada Jumat (22/1) hanya melayani legalisasi dokumen kependudukan dari pukul 08.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB.
"Besok Senin sudah bisa buka seperti biasa, karena masyarakat banyak yang membutuhkan sehingga Dukcapil tetap buka tetapi memberikan pelayanan secara terbatas," katanya.
Sementara untuk kondisi Bupati Sleman, Harda Kiswaya menuturkan bahwa hasil tes Bupati Sleman menunjukkan hasil yang baik dan dalam kondisi kesehatan yang bagus, hal itu menunjukkan bahwa vaksin sudah mulai bekerja.
"Semua hasil tes paru-paru dan semuanya baik, dan itu menunjukkan bahwasannya imun pak Bupati sudah bagus sehingga vaksin sudah mulai bekerja," katanya.
Berita Lainnya
Turis Indoinesia melancong ke China hanya tes antigen
Jumat, 3 Maret 2023 6:43 Wib
Yogyakarta membuka gerai vaksinasi dan tes antigen di dua posko Lebaran
Selasa, 3 Mei 2022 17:58 Wib
Polisi mengungkap peredaran surat antigen palsu di Pelabuhan Tanjung Priok
Sabtu, 30 April 2022 0:29 Wib
Menkes : Anak-anak dan remaja diizinkan mudik tanpa tes antigen
Senin, 18 April 2022 20:04 Wib
KAI Daop 6 tetap buka layanan rapid test antigen di tiga stasiun
Selasa, 5 April 2022 16:35 Wib
Kapolri : Pemerintah pertimbangkan syarat tes antigen bagi pemudik
Sabtu, 26 Maret 2022 18:22 Wib
Asita DIY: Penghapusan tes antigen/PCR akan pulihkan pariwisata
Kamis, 10 Maret 2022 22:30 Wib
KAI Daop 6 minta penumpang tetap taat prokes meski antigen/PCR tidak wajib
Rabu, 9 Maret 2022 17:55 Wib